Iklan

Update BNPB: Korban Meninggal Banjir dan Longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar Capai 804 Jiwa

tim redaksi timurkotacom
Rabu, Desember 03, 2025 | 6:32 PM WIB Last Updated 2025-12-03T11:32:13Z

Foto kondisi terkini proses pencarian dan evakuasi korban meninggal dunia dalam banjir Sumatera dan Aceh (Foto: Dok. Istimewa)

TIMURKOTA.COM, SUMATERA-
Bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda beberapa provinsi di Sumatera, termasuk Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, terus menimbulkan duka mendalam serta krisis kemanusiaan yang besar. 

Hingga Rabu pagi, 3 Desember 2025, data resmi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban meninggal telah mencapai 804 jiwa, sementara ratusan warga lainnya masih dinyatakan hilang.

Kerusakan infrastruktur dan rumah warga dilaporkan sangat masif, memperparah kondisi darurat yang tengah berlangsung. 

Ribuan rumah mengalami kerusakan dengan rincian: rusak berat sebanyak 3.600 unit, rusak sedang 2.100 unit, dan rusak ringan 4.900 unit. 

Tak hanya itu, fasilitas umum seperti jembatan, sekolah, dan tempat ibadah juga terdampak serius, menghambat distribusi bantuan ke daerah terdampak.

Operasi penyelamatan dan evakuasi darurat terus digalakkan oleh tim SAR gabungan, TNI–Polri, dan relawan setempat. 

Namun, medan yang terjal, cuaca ekstrem, serta kerusakan infrastruktur menambah kompleksitas misi penyelamatan, sehingga proses evakuasi berjalan lambat dan penuh tantangan.

Pemerintah pusat, melalui BNPB dan Kementerian Sosial, telah mengerahkan bantuan cepat berupa logistik dasar, distribusi air bersih dan makanan, serta alat berat untuk membuka akses ke daerah terpencil. 

Fokus utama tim gabungan adalah menjangkau wilayah yang paling parah terdampak, termasuk kabupaten di Aceh Tamiang dan sisi barat Sumatera yang sempat terisolasi akibat banjir dan longsor.

Dalam kondisi darurat ini, koordinasi lintas instansi menjadi kunci. BNPB menegaskan bahwa seluruh sumber daya akan difokuskan untuk menyelamatkan korban dan memulihkan fasilitas publik yang rusak. 

Prioritas utama tetap pada keselamatan warga, penyediaan kebutuhan dasar, serta pemulihan akses transportasi untuk mempercepat distribusi bantuan.

Masyarakat juga diminta untuk tetap waspada dan mematuhi arahan resmi dari pemerintah serta aparat terkait. 

Informasi terbaru mengenai lokasi evakuasi, bantuan, dan kondisi cuaca dapat terus dipantau melalui kanal resmi BNPB dan media pemerintah untuk mendukung upaya mitigasi bencana yang maksimal. (*) 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Update BNPB: Korban Meninggal Banjir dan Longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar Capai 804 Jiwa
« Prev Next »

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }