Iklan

Waspada, 20 Ribu Kotak Amal Beredar Buat Danai Teroris di Indonesia

timurkota.com_official
Kamis, Desember 17, 2020 | 2:33 PM WIB Last Updated 2020-12-17T07:33:57Z

Contoh kotak amal yang diduga untuk membiayai teroris (foto: Istimewa)

TIMURKOTA.COM, JAKARTA-


Jajaran Kepolisian mengungkap adanya kotak amal yang beredar saat ini bukan murni untuk kepentingan agama melainkan digunakan untuk mendanai aktivitas teroris.

Sedikitnya, 20.068 kotak amal yang disebar oleh jaringan kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI). Kotak amal tersebut ditemukan tersebar di 12 daerah di Indonesia.

"Ini merupakan hasil pemeriksaan dari salah seorang tersangka, FS." beber, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono dalam siaran persnya, Kamis (17/12/2020). 

Kotak amal tersebut tersebar di Sumatera Utara (4.000), Lampung (6.000), Jakarta (48), Semarang (300), Pati (200), Temanggung (200), Solo (2.000), Yogyakarta (2.000), Magetan (2.000), Surabaya (800), Malang (2.500), dan Ambon (20). Ia menuturkan, ciri-ciri kotak amal yang ditemukan di Solo, Sumut, Pati, Magetan, dan Ambon berbentuk kotak kaca dengan rangka kayu. 

Sementara tersangka FS merupakan pengelolah Yayasan Abdurrahman Bin Auf (ABA) yang mendapat tugas khusus untuk mengumpulkan uang buat para teroris.

Kebanyakan dari kotak amal itu ditempatkan di warung makan karena hanya perlu meminta izin dari pemilik atau pekerja di warung. 

“Guna mengantisipasi kecurigaan warga, kotak amal ini dikonsep biasa layaknya kotak amal lain untuk pembangunan rumah ibadah,” katanya lagi. 

Selain menggunakan metode kotak amal, kelompok JI juga diduga mengumpulkan dana secara langsung saat acara tertentu. Saat ini, polisi mengatakan kelompok JI mulai berusaha untuk terjun ke masyarakat atau disebut sebagai go public. 

Hal itu dikarenakan kelompok JI semakin sulit mengumpulkan dana apabila hanya mengandalkan anggotanya. 


***


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Waspada, 20 Ribu Kotak Amal Beredar Buat Danai Teroris di Indonesia

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan