![]() |
Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah (dok) |
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan membatasi pelayanan Rapid Test di setiap loket yang dibuka.
Petugas medis tak akan melayani pasien dengan jumlah di atas 200 orang.
Bukan hanya itu mereka yang ingin mendapatkan pelayanan secara cuma-cuma diharuskan mendaftar dengan sistem online.
"Bagi yang hasil repid test non rekatif akan diberi SK bebas Covid-19 dan berlaku selama 14 hari. Kemudian yang rektif tentu ada tindak lanjut sesuai prosedur yang ada," ungkap Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah.
Rapid test gratis kata dia, merupakan solusi bagi warga yang selama ini mengeluhkan biaya mahal.
Rapid test gratis di Kota Makassar dipusatkan di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel Jl Perintis Kemerdekaan dan Gedung PKK Sulsel Jl Masjid Raya, Makassar.
(rill/as)