![]() |
Prof Yusran Jusuf (dok) |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR-
Mantan Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, Prof Yusran Jusuf secara resmi mengundurkan diri dari jabatan sebagai Kepala Bappelitbanda Sulsel.
Melalui surat yang ditanda tangani tertanggal Juma (26/06/2020). Yusran Jusuf menyatakan mengurukan diri, dari Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan melalui surat bermaterai 6000 tersebut.
Alasannya mengundurkan diri karena ingin kembali berkarir di dunia Kampus Unhas.
"Ingin kembali ke kampus mengajar seperti dulu lagi," katanya menjelaskan alasan mundur tersebut.
Pengunduran diri juga ditengarai merupakan bentuk kekecewaan Yusran terhadap keputusan NA melenserkan dirinya tanpa ada pemberitahuan secara langsung.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah memberikan tindakan tegas kepada bawahannya yang dianggap tak mampu menjalankan fungsinya sesuai yang diharapkan.
Ketegasan NA ditunjukkan dengan pergantian Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, Prof Yusran Jusuf yang dinilai tak maksimal dalam menangani percepatan penanggulangan Covid-19.
Kabar pergantian Pj Wali Kota Makassar telah berhembus beberapa hari belakangan ini. NA bahkan mengaku telah melakukan koordinasi dengan Mendagri terkait dengan hal itu.
Kepada awak media, mantan Bupati Bantaeng itu tak menapik bakal adanya pergantian Pj Wali Kota Makassar.
"Insyallah, sabar mudah-mudahan yang terbaik," ungkap, NA menjelaskan perihal pergantian itu.
Menurut NA, dalam nangani pandemi Covid-19, dirinya butuh dukungan penuh dari kepala daerah di bawah naungannya.
“Saya sudah membuat skenario untuk bagaimana Makassar menyelesaikan persoalan covid-19 dengan baik, sehingga daerah lain juga bisa terselesaikan. Peran PJ Wali Kota sangat penting," ungkap NA menjelaskan.
(rill/as)