TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Pejabat Gubernur Provinsi Sulawesi - Selatan, Bahtiar Baharuddin instruksikan untuk memperkuat upaya antisipasi terhadap cuaca buruk termasuk longsor dan banjir di setiap Kabupaten dan Kota yang ada di Sulawesi - Selatan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Andi Hasbi Nur yang merupakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Sulawesi - Selatan.
Selain itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Makassar juga telah mengeluarkan peringatan dini untuk mengantisipasi cuaca buruk di wilayah Sulawesi - Selatan per tanggal (10-12/03/2024).
Pihak BMKG memprediksi akan adanya potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir atau kilat dan angin kencang.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Sulawesi - Selatan, Andi Hasbi Nur menyampaikan bahwa dalam upaya menghadapi kondisi cuaca buruk tersebut sudah dilakukan langkah - langkah untuk mengantisipasinya.
"Mulai dari mempersiapkan dana tanggap darurat. Selain itu, memanfaatkan musim hujan untuk melakukan penanaman tanaman yang tahan terhadap perubahan cuaca, dan lain-lain" Ungkapnya.
Kemudian, dirinya mengatakan bahwa Pejabat Gubernur Provinsi Sulawesi - Selatan juga telah meminta kepada pemerintah Kabupaten dan Kota agar menganggarkan upaya antisipasi cuaca buruk ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerahnya (APBD) masing-masing.
Selanjutnya, dirinya menyoroti pentingnya pemangkasan ranting pohon sebagai salah satu langkah pencegahan. Hal tersebut sudah menjadi kewajiban untuk pemerintah Kabupaten dan juga PLN.
"Kerjasama antara pemerintah Kabupaten dan PLN untuk pemangkasan ranting pohon pada jalur jaringan PLN sangatlah penting" Tutupnya.