TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Aksi penikaman yang dilakukan, Jaya Alias Bullung (25) terhadap korban Ibrahim Jojo (25) diungkap pihak kepolisian sektor Panakkukang.
Dalam keterangan tertulis yang diterima tim timurkota.com, sebelum kejadian Jaya dan Jojo bersama dengan sejumlah rekannya berpesta miras di Jl Abdullah Dg Sirua, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar.
Mereka larut dalam pesta hingga memasuki pergantian tahun. Awalnya, tak ada permasalahan berarti. Mereka bersama-sama menenggak miras.
Semakin banyak miras dikonsumsi, semakin hangat pula pembahasan. Hingga akhirnya muncul ketersinggungan, Jaya.
Ia menuding, Jojo mulai terlalu angkuh ketika berbicara. Setelah melihat gerak-gerik, Jojo menyinggung, Jaya kemudian mengambil pisau lalu menikam leher temannya itu.
Saat ditikam, Jojo sedang menelepon. Dirinya tak mampu menepis tikaman hingga tersungkur bersimbah darah.
Kapolsek Panakkukang, Kompol Joko Pamungkas mengatakan, penikaman dilakukan karena kedua pihak baik korban maupun pelaku dalam keadaan terpengaruh minuman keras.
"Motifnya sakit hati atau jengkel selama dia minum. Pelaku merasa korban ini begitu angkuh dan bertingkah menjengkelkan," kata Kompol Joko saat merilis kasus itu di Mapolsek Panakkukang, Sabtu (06/01/24) siang.
Pasca melancarkan aksinya, pelaku kemudian langsung melarikan diri dengan mengendarai sepeda motornya.
"Sementara korban, dibantu oleh warga untuk dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis," tutupnya.