TIMURKOTA.COM, BONE- Anggota DPR RI Komisi X Fraksi PKB daerah pemilihan Sulsel II, Andi Muawiyah Ramli mendorong agar generasi milenial membekali diri dengan skill mumpuni.
Hal itu disampaikan Amure begitu Andi Muawiyah Ramli karib disapa saat membuka kegiatan Sosialisasi program ketenagakerjaan yang dilaksanakan bidang pelatihan Vokasi dan produktivitas, Sulawesi Selatan di salah satu hotel di Kota Watampone, Minggu (26/11/23).
Sedikitnya 200 peserta dari kalangan mahasiswa diberbagai perguruan tinggi yang ada kabupaten Bone.
Untuk mendapatkan pekerjaan, Amure menerangkan mahasiswa harus mempunyai skill serta pengetahuan yang memadai.
"Jangan menjadi manusia rebah, terus bergerak bersahabat tebarkan cinta dan kebersamaan cari informasi tentang pekerjaan agar hidup kita ini berdaya dan mendapatkan pekerjaan masa depan hidup kalian", Ungkapnya.
Dikatakan Andi Muawiyah Ramly, anak muda memiliki semangat dan energi yang harus disalurkan ke arah yang positif termasuk dalam bekerja.
Olehnya itu, agar diri lebih bernilai di dunia kerja, Andi Muawiyah Ramly mengajak seluruh generasi milenial untuk membekali diri dengan skill yang mumpuni.
Sementara itu Kepala Dinas Ketenagakerjaan Andi Arsal Ahmad mengatakan bahwa pihaknya memahami begitu padat kegiatan puang Amure namun tetap meluangkan waktu serta pikiran untuk Bone tercinta sehingga kegiatan ini bisa terwujud.
Karna kegiatan sosialisasi ini terbatas hanya dua kabupaten yang melaksanakan yakini Bone dan Maros.
"Kegiatan seperti tentunya ini sangat dibutuhkan untuk para mahasiswa agar dapat mudah mendapatkan lapangan kerja bahkan menciptakan lapangan kerja kemudian hari, karna sejak dini telah dibekali ilmu serta pengetahuan tentang ketenaga kerjaan", Jelasnya
Dr Laode Haji Polondu SPd.Mpd, Kepala Balai Besar Vokasi dan Produktivitas Makassar dalam sambutannya mengatakan, sudah empat bulan 16 hari menjalani tugas ini ada empat provinsi yang pimpin dan ini salah satu kegiatan yang memberi ruang serta pengetahuan kepada peserta agar kedepannya secara cepat mendapatkan pekerjaan dan menciptakan lapangan kerja.
"Mengatasi kemiskinan ektstrim harus memiliki skil pengetahuan keterampilan bagi generasi muda dalam hal ini para mahasiswa mampu berbuat, bergerak untuk masa depan yang lebih baik", tukasnya
Pemerintah melalui Kemenaker RI menggelontorkan anggaran yang tidak sedikit melalui program pembekalan dan pelatihan bagi masyarakat untuk dibina sehingga memiliki keterampilan yang bisa dipakai dalam bekerja.
Sementara itu adapun yang bertugas membawakan materi Sosialisasi tentang pengembangan pelatihan vokasi yakni Habibi., ST., MM selaku koordinator Intala BBPVP Makassar bersama Muh Kurniadi, ST., MM yang merupakan Kepala BLK Bone.