Ramadhan Sananta saat membela Persis Solo (Foto: Dok. Persis Solo) |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Mantan Striker PSM Makassar, Ramadhan Sananta mengalami penurunan performa selama membela Persis Solo.
Padahal, Sananta memilih meninggalkan PSM Makassar setelah ada jaminan dari jajaran pelatih dan manajemen Persis Solo untuk mendapat posisi starter.
Awal liga 1, Sananta sempat mendapat angin segar. Ia langsung jadi stater dalam dua pertandingan.
Kepercayaan dari Leonardo Medina itu dijawab dengan dua gol. Sananta kemudian banjir pujian dari Pasoepati kelompok suporter terbesar Persis.
Namun belakangan, Sananta mulai tersingkirkan seiring dengan peningkatan permainan tiga striker asing, Fernando Rodriguez, David Gonzalez (Roni) dan Moussa Sidibe.
Kemunculan tiga pemain ini membuat pemilik predikat striker tersubur musim lalu terancam mengalami karir redup.
Jika Sananta tak segera mendapat posisi inti, maka hampir dipastikan akan sulit menembus timnas, pasalnya dia akan bersaing dengan pemain abroad.
Dalam empat laga terakhir, Sananta hanya sekali tampil sebagai starter yaitu saat Persis Solo berhadapan dengan Madura United.
Namun dalam laga itu, ia ditarik keluar sebelum babak pertama berakhir. Rupanya pencetak gol terbanyak SEA Games 2023 gagal memberi penampilan terbaik hingga ia ditarik keluar.
Setelah itu, Sananta selalu tampil dari bangku cadangan. Dan paling lama 20 menit diberi kesempatan bermain.
Ke depan, agenda timnas senior dihadapkan pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 hingga putaran final Piala Asia 2024.
Adapun jika tidak masuk skuad senior, Ramadhan Sananta tetap dapat membantu Timnas Indonesia U23.
Shin Tae-yong punya agenda di Piala AFF U23 2023 hingga Kualifikasi Piala Asia U23 2024.
Janji Manis Manajemen Persis Solo ke Sananta
Alasan Kepindahan, Ramadhan Sananta ke Persis Solo diungkap oleh Direktur Olahraga Persis Edwin Klok.
Jangan Lewatkan:
Jangan Lewatkan:
Menurut Edwin, Sananta memilih bergabung dengan Persis Solo bukan karena nilai kontrak.
Ia menyebut striker Timnas U-23 itu pindah karena Persis Solo mengusung rencana yang ditawarkan.
Ia menyebut striker Timnas U-23 itu pindah karena Persis Solo mengusung rencana yang ditawarkan.
Edwin mengklaim, bahwa tawaran rencana lebih baik dari beberapa klub termasuk PSM Makassar.
"Sananta bisa memilih klub lain dengan tawaran yang lebih tinggi, namun ia memilih Persis karena rencana yang kita tawarkan membuatnya sangat tertarik," terang Edwin, Kamis (08/06/23) kepada awak media.
Jangan Lewatkan:
Rencana tersebut diduga berkaitan dengan strategi dan target Persis di musim depan.
"Leo dan saya sudah berbincang dengan Sananta dan beberapa teman-temannya yang ada di sini juga meyakinkan ia untuk menjadi bagian dari Laskar Sambernyawa," lanjutnya.
Sementara Ramadhan Sananta mengaku sudah mempertimbangkan keputusan tersebut dari berbagai sisi.
"Tentunya ini keputusan yang sudah saya ambil sendiri, sangat senang bisa bergabung bersama PERSIS. Saya harus bekerja keras ke depannya dan semoga dapat memberikan hasil yang terbaik untuk diri saya sendiri dan juga tim," ucap Ramadhan Sananta, Kamis (08/06/23).
Ia pun berjanji untuk bekerja lebih keras lagi sehingga dapat memberikan kontribusi terbaik untuk tim.
“Saya harus lebih fokus dan bekerja keras untuk menghadapi tantangan-tantangan selanjutnya di depan," kata Ramadhan Sananta.
Ia berjanji menunjukkan hasil terbaik di setiap sesi latihan agar dapat menjadi pilihan utama di Persis Solo.
"Mohon dukungannya semua kepada suporter, semoga dapat memberikan kontribusi yang baik untuk tim. Saya bersama tim akan menunjukkan hasil kerja keras, bermain kompak dan meraih poin-poin penting di musim depan," tandasnya.