Moh Hamzah-Liga 1, Sabtu 5 Maret 2022 05: 54 WIB
Sutanto Tan bersama Hasyim Kipuw menghadang pemain PSIS Semarang pada putaran pertama BRI Liga 1 2021 lalu, kedua tim bakal kembali bertempur pada Minggu (06/03/22) |
TIMURKOTA.COM, SEMARANG- PSIS Semarang merasa di atas angin setelah dua pemain andalannya kembali jelang melawan PSM Makassar. Kehadiran, Finky Pasamba dan Fredyan Wahyu Sugiantoro membuat pelatih PSIS dapat menurunkan kekuatan penuh pada laga pekan ke-29 BRI Liga 1 2021 Minggu (06/03/22) Pukul 15.30 WIB.
PSIS membidik poin penuh pada laga melawan PSM agar tetap menjaga posisi di papan klasemen. Laskar Mahesa Jenar saat ini berada di urutan ke delapan dengan koleksi 38 poin.
General Manager PSIS Semarang, Wahyu Liluk Winarto menyebut, PSIS berharap Finky bisa kembali bermain. Peran pemain asal Ambon tersebut cukup penting di lini tengah.
"Saya belum tahu perkembangannya seperti apa, tapi kami punya waktu cukup lama. Nanti kami akan pantau terus kondisi Finky. Harapan kami dia bisa tampil full team melawan PSM Makassar," kata Liluk kepada awak media.
Sementara untuk Fredyan Wahyu Sugiantoro, pemain asal Sukoharjo tersebut dikabarkan sudah sembuh dari cedera.
Namun saat ini masih dalam proses pengembalian kondisi fisik. Fredyan Wahyu diketahui mengalami cedera panjang di bagian paha dan belum memperkuat PSIS Semarang di putaran kedua Liga 1 musim ini.
Diberitakan sebelumnya, krisis pemain kembali melanda Pasukan Ramang jelang lawan PSIS Semarang dalam laga pekan ke-29 pada Minggu 6 Maret 2022 Pukul 15.30 WIB.
Selain gelombang Covid-19 yang menerpa. Ada beberapa pemain PSM mengalami cedera, dua pemain Asing, Adam Mitter dan Anco Jansen hampir dipastikan masih menepi.
Kemudian Riski Eka dan capten tim Wiljan Pluim yang terpapar Covid-19 juga masih belum dapat kembali sehingg nama keduanya dicoret dari tim inti.
Tidak sampai disitu, dua langganan starter Delfin Rumbino bersama Yakob Sayuri juga dipastikan akan diparkir. Secara regulasi keduanya tak dapat dimainkan lantaran terakumulasi kartu kuning.
Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim mengatakan, Pluim diketahui terpapar Covid-19 saat mengikuti tes PCR jelang tim melawan PSS Sleman.
"Pluim masih menjalani masa karantina. Ia akan menjalani tes kembali sehari sebelum pertandingan," katanya.
Pelatih Joop Gall mengatakan, timnya akan memburu poin disetiap petandingan jelang Liga 1 berakhir. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk bertahan di liga 1. Mengingat saat ini PSM Makassar berada dalam bayang-bayang jurang degradasi.
"Setiap pertandingan selalu kami upayakan untuk menargetka kemenangan. Bagaimana kita butuh poin untuk menjahui zona merah," katanya.
Terkait dengan pemain yang absen, ia mengatakan hal itu menjadi kendala pasalnya penentuan pemain yang akan diturunkan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai dengan hasil PCR.
"Terkadang pemain yang selama ini telah disiapkan secara tiba-tiba tak dapat dimainkan akibat hasil tes PCR dari penyelenggara," katanya lagi.