Iklan

Malam Pergantian Tahun. Petasan Tak Laku di Bone, Kondom Laris Manis

timurkota.com_official
Kamis, Desember 31, 2020 | 5:45 PM WIB Last Updated 2020-12-31T10:45:54Z

Suasana Kota Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (foto: Istimewa)

TIMURKOTA.COM, BONE-

Perayaan malam tahun baru di Kota Watampone, Kabupaten Bone hampir sama dengan seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Tak ada bunyi petasan, aktivitas di jalan raya pun demikian normal.

Tidak ada tumpukan kendaraan dari luar kota  yang masuk ke kawasan Lapangan Merdeka Watampone. Terlihat hanya petugas beraktivitas di kawasan jantung kota.

Pedagang petasan pun mengaku sepi pembeli. Bahkan ada penjual  belum mendapatkan pelanggan.

"Tidak ada pembeli, mungkin karena ada larangan kerumunan. Berbeda pada tahun lalu." Kata Mas Yudha.

Minimnya pembeli sudah diprediksi pedagang menyusul adanya surat edaran dari pemerintah daerah.

"Dari kemarin sudah tahu kalau tidak akan banyak pembeli. Cuman ini petasan sudah terlanjur dipesan jauh-jauh hari," katanya lagi.

Lain halnya dengan permintaan kondom mengalami peningkatan. Pembeli datang ke sejumlah apotik dari pagi hingga malam.

"Tidak terlalu ramai juga cuma dari siang sudah ada beberapa pembeli," kata salah seorang karyawan apotik.

Masih karyawan itu melanjutkan, sebagian besar pembeli masih remaja.

"Masih muda-muda, tapi tidak terlalu jelas juga karena pakai masker to," katanya lagi.

Di apotik lain, mengaku pembeli mulai berdatangan dari pagi hari.

"Biasa setiap hari ada pembeli. Tapi hari ini memang ada peningkatan meski tidak banyak juga," kata, AR.


***

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Malam Pergantian Tahun. Petasan Tak Laku di Bone, Kondom Laris Manis

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan