Iklan

Kronologi Lengkap Warga Mare Bone Akhiri Hidup dengan Gantung Diri

tim redaksi timurkotacom
Jumat, Januari 31, 2025 | 6:01 PM WIB Last Updated 2025-01-31T11:04:35Z

Ilustrasi kasus bunuh diri (Foto: Dok. Istimewa)
Penulis: Syamsul Bahri 

TIMURKOTA.COM, BONE– Kepolisian Sektor Mare mengungkap kronologi kejadian dugaan aksi bunuh diri yang dilakukan oleh Junaidi (30).

Mayat korban pertama kali ditemukan oleh Nurfadilah Safitri (29). Awalnya bersama dengan H Mansyur (71), ia melakukan pencarian terhadap korban, Junaidi, yang tidak kunjung muncul sejak pagi hari. 

Keduanya mencari di dalam dan sekitar rumah korban, namun tidak menemukan jejaknya.

Dari keterangan saksi, Nurfadilah merasa panik setelah tidak menemui korban di tempat biasanya. 

Ia kemudian melanjutkan pencarian di area gardu yang terletak di depan rumahnya. Namun, gardu tersebut terkunci dari dalam. 

Dalam keadaan panik, Nurfadilah berlari ke bagian belakang gardu dan membuka pintu yang terkunci dengan gembok bersama H. Mansyur.

Setelah berhasil membuka pintu, mereka menemukan Muhammad Junaidi dalam keadaan tergantung dengan sehelai kain yang diikatkan pada balok penyangga gardu. 

Saat diperiksa, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

Setelah menerima laporan mengenai penemuan mayat, pihak Polsek Mare segera menuju lokasi untuk melakukan penyelidikan. 

Polisi mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang ada dan melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP).

Pihak kepolisian juga mengarahkan keluarga untuk melakukan otopsi di Rumah Sakit Umum Tenriawaru guna memastikan penyebab kematian. 

Namun, pihak keluarga menolak untuk melakukan otopsi dan memilih untuk mengurus pemakaman korban tanpa pemeriksaan lebih lanjut. 

Mereka membuat surat pernyataan penolakan otopsi dan berita acara penolakan yang ditandatangani.

Sebelumnya, seorang warga Padaelo, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan bernama Junaidi diduga mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.

Berdasarkan informasi yang dihimpun tim timurkota.com, korban mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. 

"Korban anak angkatnya pak Ustadz Mansyur. Meninggal dunia karena bunuh diri," ungkap salah seorang warga Marwan, Jumat (31/01/25).

Sementara Kapolsek Mare, AKP Agustan yang dikonfirmasi membenarkan adanya warga yang bunuh diri.

"Memang ada, ditangani sama Kanit Reskrim. Untuk info detail nanti dijelaskan sama pak kanit," tukasnya.

Sementara informasi yang berkembang korban mengalami depresiasi karena permasalahan utang. (*)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kronologi Lengkap Warga Mare Bone Akhiri Hidup dengan Gantung Diri
« Prev Next »

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }