Iklan

Diungkap Istri, Tiga Kasus Pidana yang Ditangani Rudi S Gani Sebelum Tewas Tertembak

tim redaksi timurkotacom
Jumat, Januari 03, 2025 | 10:17 PM WIB Last Updated 2025-01-03T15:17:16Z

Maryam Istri Pengacara Rudi S Gani korban yang tewas dalam penembakan di Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone (Foto: Dok. Istimewa)

TIMURKOTA.COM, BONE- Pengacara korban penembakan, Rudi S Gani (49) rupanya menangani tiga kasus pidana yang saat ini sementara berjalan prosesnya.

Bahkan salah satu kasusnya, dimana kliennya merupakan pihak terlapor masih sempat dia dampingi di Mapolres Bone pada Selasa (31/12/24) hingga sore hari. 

Bersama dengan rekannya, Rudi diketahui dari siang hingga sore hari berada di Polres Bone mendampingi kliennya. 

Kemudian di sore hari, mereka kembali ke rumah masing-masing untuk memperbaiki malam tahun bersama keluarga.

Rudi tiba petang di rumah istrinya di Dusun Limpoe, Desa Pattukulimpoe, Kecamatan Lappariaja untuk selanjutnya bersiap merayakan tahun baru dengan acara makan bersama.

Istri Rudi S Gani, bernama Maryam menceritakan, tiga kasus pidana yang ditangani merupakan penyerobotan.

"Ada kasus pidana yang ditangani sudah lama. Sementara yang kedua penyerboton, sama dengan kasus ketiga juga penyerobotan lahan," ungkapnya.

Sementara kasus lain yakni perceraian. Maryam menyebutkan, bahwa selama ini suaminya tidak pernah ada masalah dengan orang lain. 

Pengakuan dari Maryam diperkuat dengan pernyataan rekan Rudi S Gani bernama, Suabir, SH., MH. Menurutnya sepanjang kebersamaan di hari itu korban tak pernah bercerita terkait dengan ancaman atau apapun yang berkaitan masalah dengan orang lain.

"Kalau itu tidak ada yang disampaikan ke saya. Sebenarnya dia orangnya terbuka tapi memang pada hari itu tidak ada yang diceritakan," lanjutnya.

Ia mengungkapkan kesaksian bahwa dirinya sempat bersama-sama mengurus kasus di Polres Bone dari siang hingga sore pada Selasa 31 Desember 2024 sebelum korban tertembak pada malam hari.

"Terakhir sama-sama yakni pada Selasa 31 Desember 2024. Mengurus klien habis duhur hingga sore hari. Setelah itu kami makan sama-sama " ungkapnya saat ditemui timurkotacom di Mapolres Bone, Kamis (02/01/25).

Dirinya baru mengetahui bahwa rekannya tertembak setelah menerima informasi dari rekannya.

"Pada malam hari sekitar Pukul 23.00 Wita. Saya mendapatkan kabar bahwa pak Rudi tertembak. Saya waktu itu langsung sedih, dan tidak bisa tidur," ungkap dia.

Dua berharap agar kasus tersebut diungkap secepatnya oleh pihak kepolisian dan pelaku diberi tindakan tegas.

"Kami menitipkan harapan kepada pihak kepolisian agar kasus ini dapat diungkap dan pelaku ditindak tegas. Ini menyangkut profesi kami, tentu merasa tertekan dengan peristiwa tersebut," tukasnya. 

Suabir menjelaskan, bahwa dirinya telah menyampaikan perkara yang ditangani oleh korban sebelum tewas tertembak.

"Tadi bersama dengan bapak Kapolres Bone kami telah menyampaikan terkait dengan data kasus yang ditangani," imbuh dia. (*)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Diungkap Istri, Tiga Kasus Pidana yang Ditangani Rudi S Gani Sebelum Tewas Tertembak
« Prev Next »

Iklan KPU Wajo

Iklan KPU Wajo

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }