TIMURKOTA.COM, BONE- Kasat Narkoba Polres Bone, Iptu Aswar, SH., MH merilis pengungkapan kasus selama empat bulan dirinya bertugas di Bumi Arung Palakka.
Dalam kurun waktu empat bulan menjabat sebagai Kepala Satuan Narkoba, mulai dari 26 Agustus hingga 26 Desember 2024, sejumlah prestasi signifikan telah diraih dalam upaya pemberantasan narkoba di Kabupaten Bone.
Selama periode tersebut, tim berhasil mengungkap 82 kasus narkoba dengan total 120 tersangka yang terlibat.
Penindakan ini menunjukkan komitmen dan keteguhan pihak kepolisian dalam melawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut.
Dari pengungkapan yang berhasil dilakukan, pihak kepolisian berhasil menyita barang bukti berupa 2.079,45 gram sabu dan 0,47 gram serbuk ineks.
Jika dihitung berdasarkan harga pasar, rotal nilai barang bukti ini mencapai sekitar Rp 3.118.500.000, dengan estimasi harga Rp 1.500.000 per gram.
Pengungkapan ini diyakini dapat menyelamatkan nyawa sekitar 10.395 jiwa, dengan asumsi setiap pengguna membutuhkan sekitar 5 gram narkoba.
Kasat Narkoba yang menjabat selama empat bulan ini mengungkapkan rasa syukur atas kesehatan dan kekuatan yang diberikan selama menjalankan tugas.
Ia juga menekankan pentingnya arahan dan dukungan dari pimpinan, serta kerjasama yang solid dari seluruh stakeholder, media, dan masyarakat.
“Seluruh personel Satuan Narkoba telah bekerja tanpa lelah, dengan semangat dan ikhlas dalam penegakan hukum terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Ini adalah bukti nyata bahwa kinerja kami semakin baik dari hari ke hari,” ungkap Kasat Narkoba, Kamis (25/12/24).
Meskipun telah banyak kasus yang berhasil diungkap, angka penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bone masih tergolong tinggi.
Hal ini menunjukkan bahwa peredaran narkoba tetap menjadi tantangan besar yang harus dihadapi.
Kasat Narkoba juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya pencegahan.
“Kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat penting dalam membantu aparat penegak hukum dalam memerangi narkoba. Kami mengimbau semua pihak untuk bersama-sama menjadikan kampung kita bebas dari penyalahgunaan narkoba,” tegasnya. (*)