Iklan

Empat Kilogram Sabu Hendak Diseludupkan ke Makassar dengan Modus Tempel Paha, Polisi Buru Pemesan

tim redaksi timurkotacom
Selasa, Mei 14, 2024 | 8:55 AM WIB Last Updated 2024-05-14T01:58:04Z

Penulis: Tim timurkota.com
Editor: Herman Kurniawan

Barang bukti sabu yang diperoleh dari para tersangka (Foto: Dok. Istimewa)

TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Kepolisian Resort Tarakan akan berkoordinasi dengan Polda Sulawesi Selatan terkait dengan pengakuan empat kurir sabu yang kedapatan membawa empat kilogram sabu di Bandar Udara Juwata Tarakan.

Humas Polres Tarakan, Ipda Anita Susanti mengatakan, para pelaku hendak mengantarkan sabu ke Makassar sebelum ditemukan petugas bandara.

"Setelah dilakukan pemeriksaan dan ditemukan barang bukti. Mereka mengakui akan mengantar ke Makassar," ungkap dalam keterangan tertulisnya yang diperoleh timurkota.com 

Pelaku diduga sindikat yang bekerja sama dengan bandar dan pembeli di Kota Makassar. Jika pengantaran berhasil mereka akan mendapat upah Rp20 juta. 

"Masing-masing pelaku ini membawa barang satu kilogram. Modusnya ditempelkan di paha, namun upayanya terungkap dari pemeriksaan petugas bandara," tutupnya.

Sebelumnya, peredaran sabu yang diduga dikendalikan pelaku dari dalam lapas kembali terungkap. 

Dua wanit jadi kurir sabu diringkus petugas bandara (Foto: Dok. Istimewa)

Kali ini, empat orang kurir sabu dirungkus 
Petugas Bandar Udara Juwata Tarakan, Kalimantan Utara setelah ditemukan membawa paket sabut yang disimpan di pahanya. 

Ke empat pelaku yang diringkus diantaranya, Muhammad Najib, Cahyono, Nurhasanah, dan Priliyana. 

Para pelaku tersebut mengakui mendapat upah Rp20 juta jika barang yang diantar sampai di Kota Makassar. 

Proses penangkapan terhadap para pelaku bermula dari kecurigaan petugas terhadap gerak gerik calon penumpang dengan tujuan Makassar. 

Kepala Badan Layanan Umum Kantor UPBU Juwara Tarakan, Bambang Hartato kepada awak media sebagaimana dikutip timurkota.com mengatakan, ke empat pelaku yang diamankan merupakan rute Tarakan Makassar. 

"Pada Sabtu 11 Mei 2024 pukul 09.00 Wita, pihak avsec mendapati empat orang penumpang pesawat Super Air Jet IU 534 rute penerbangan Tarakan-Makassar, membawa barang mencurigakan yang diketahui jenis sabu," kata Bambang melalui keterangan tertulis, Sabtu (11/05/24).

Jumlah barang bukti diamankan di dalam penguasaan pelaku yakni sekitar 4 kilogram.

Diketahui empat orang pelaku pembawa sabu berada di Kota Tarakan sejak hari Minggu tanggal 5 Mei 2024, menginap berpindah-pindah hotel antara lain Hotel SwissBell, Hotel Galaxy, Hotel Grand Citra, Hotel Paradise dan Hotel Diamond. 

Empat orang tersebut dari Jakarta berangkat ke Kota Tarakan hari Minggu tanggal 5 Mei 2024 dengan menggunakan pesawat Citilink atas perintah rekannya, Jeri (penghuni Lapas Cipinang) melalui handphone dengan tujuan mengambil barang sabu-sabu di Tarakan untuk dibawa ke Makassar. 

Setibanya di Kota Tarakan, Cahyono mendapat kontak nomor WhatsApp dari seorang pria bernama Mr. Brom dari Jeri. Selanjutnya Mr Brom  mengendalikan kegiatan Cahyono selama di Kota Tarakan.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Empat Kilogram Sabu Hendak Diseludupkan ke Makassar dengan Modus Tempel Paha, Polisi Buru Pemesan

Jangan lupa ikuti kami di


Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }