 |
| Pemain PSM Makassar Victor masarai berduel dengan 2 Persib Bandung, (Foto: Dok. Istimewa) |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- PSM Makassar mendapat masalah setelah berhadapan dengan Persib Bandung di Liga 1.
Tiga pemain utamanya mendapat larangan bertanding usai mendapatkan sanksi dari Komisi disiplin PSSI.
Tiga pemain mendapat sanksi tersebut tak lepas dari permainan keras yang diperagakan kedua tim dalam laga sengit di stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Para pemain yang mendapatkan sanksi larangan bermain dipastikan tak akan memperkuat PSM Makassar melawan Bhayangkara FC pada pekan ke-22 di Stadion Gelora BJ Habibie tanggal 8 Desember 2023 mendatang.
Sebagai gantinya, Bernardo Tavares akan kembali memutar otak dengan melakukan seleksi internal untuk menentukan siapa pemain yang paling siap untuk dimainkan pada posisi yang ditinggal pemain inti itu.
Ada beberapa pemain yang punya potensi salah satunya rekrutan baru asal Brazil, Ze Paulo bisa memerankan peran M. Arfan, dia akan berkolaborasi dengan Akbar Tanjung untuk mengawal Lini Tengah dibantu Kenzo Nambo.
Tiga pemain PSM yang dipastikan absen merupakan pemain pilar di lini tengah dan belakang, ketiganya mendapat larangan bermain setelah memperoleh kartu kuning di laga melawan Persib Bandung.
Khusus untuk Syafrudin Tahar, kemungkinan akan diganti posisinya oleh Erwin Gutawa ataupun bek anyar PSM Makassa Ivan Nanda.
Untuk posisi Ananda Raehan, Kenzo Nambo bisa dimaksimalkan untuk ditarik ke tengah berduet dengan Ze Paulo ataupun pemain lain yang berposisi sebagai gelandang jangkar.
Selama ini Bernardo Tavares juga terkadang melakukan perubahan dengan memasukkan Dzaki Asraf di tengah berkolaborasi dengan Akbar Tanjung.
PSM Makassar sendiri wajib mewaspadai Bhayangkara FC pasalnya beberapa pemain berlabel timnas telah resmi bergabung sejak putaran kedua.
Nama-nama seperti Witan Sulaiman, I Putu Gede, Osvaldo Hay, bahkan pemain top Serie A Italia Raja Nainggolan telah bergabung dengan Bhayangkara FC.
Pertandingan ini akan terasa spesial dan dipastikan akan dipenuhi suporter PSM Makassar pasalnya laga melawan Bhayangkara merupakan pertandingan terakhir PSM Makassar di stadion BJ Habibie musim ini.
Stadion kebanggaan masyarakat Kota Parepare tersebut akan direnovasi dan PSM Makassar harus bermarkas di pulau Kalimantan hingga Liga 1 selesai.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares telah menegaskan bahwa Pertandingan selanjutnya melawan Bhayangkara merupakan pertandingan penting dan itu akan menjadi perhatian untuk menjaga trend positif timnya.
"Setelah melawan Persib Bandung Kami akan berfokus ke Pertandingan selanjutnya yakni melawan Tim Bhayangkara. Tim ini tidak dapat dipandang remeh karena mereka baru saja melakukan perombakan dengan mendatangkan pemain top," bebernya.
Tavares menyinggung permainan timnya melawan Persib Bandung menurutnya sudah maksimal hanya ada beberapa yang perlu dibenahi.
Kemudian terkait dengan kepemimpinan wasit, ia menyebut masih menurutnya kurang jeli dalam memberi keputusan khususnya pelanggaran yang dilakukan pemain lawan.
