
timurkota.com
Tim Redaksi
Kadis Kominfo Bone Tarik Kata-kata 'Masyarakat Rakus', Akui Salah Pilih Diksi dan Meminta Maaf
Wiwink-Daerah, Senin 1 Mei 04:40 WIB
![]() |
Kadis Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Bone, Barham |
TIMURKOTA.COM, BONE- Kadis Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfo) Kabupaten Bone, Barham menarik kata 'Masyarakat Rakus' yang sempat dilontarkan di saat proses pengundian doorprize jalan sehat di Kawasan Lapangan Merdeka, Kota Watampone.
"Saya akui salah dalam memilih diksi (kata), dan saya meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Bone. Meski saya yakin masyarakat tahu apa yang saya maksud sesungguhnya," ungkap, Bahram kepada media ini.
Kemudian, Bahram mengaku tak mengetahui terkait dengan manajemen kepanitiaan yang dia sangka telah berjalan dengan semestinya.
Sebelumnya, Proses pengundian doorprize jalan sehat dalam rangka memperingati Hari Jadi Bone Ke-693 sempat terganggu dengan adanya peserta yang protes terkait sistem pembagian kupon, Senin (01/05/23).
Seorang guru bernama, Azis bahkan menghampiri panitia sebagai bentuk protes atas ketidak adilan yang dirasakan usai mengkuti jalan sehat dari titik star hingga finish.
"Mari kegiatan ini dikerja secara profesional sama rata, sama rasa. Kita sudah sesuai permintaan dan prosedur sudah jalan, dan setelah sampai tidak ada (pembagian kupon tidak merata)," ungkapnya.
Menanggapi hal itu, terdengar dalam video suara diduga Kadis Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Bone, Barham mengatakan bahwa panitia telah menyiapkan 10 ribu kupon untuk peserta jalan sehat.
"Tidak ada panitia yang menyimpan kupon, tapi kalau masyarakat sendiri yang rakus, yang mengambil lebih dari satu kupon itu kurang ajar," ungkapnya dalam video yang beredar di media sosial.
Menanggapi pernyataan itu, Ketua Komisi I DPRD Bone, H Saipullah Latief menantang Bahram untuk menarik ucapannya.
"Tentunya kita tantang agar menarik ucapannya. Karena kata masyarakat itu artinya luas," ungkapnya.
Legislator Asal Kecamatan Lappariaja itu melanjutkan, jika ucapan tak ditarik maka Bahram bisa dihukum oleh masyarakat.
"Kalau dia tidak tarik ucapannya siap-siap dihukum oleh masyarakat," kunci Saipullah.
Legislator Partai Gerindra, Fahri Rusli juga melayangkan kritikan terkait kesiapan panitia dalam pelaksanaan jalan sehat tersebut.
"Di sini yang pantut dipertanyakan bagaimana manajemen kepanitiaan, bukan masyarakat. Kupon ini tidak mungkin keluar kalau bukan dari panitia," ungkapnya
Berita Populer
-
Dibandrol Rp7 Miliar, Duet Mengerikan Elkan Baggott Resmi Perkuat PSM Makassar Musim Depan
PSM makassarWiwink-Bola, Kamis 25 Mei 04:40 WIB Elkan Baggott TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- PSM Makassar telah resm…
-
Bernardo Tavares Kecewa Berat, Anak Didik Emasnya di PSM Makassar Resmi Susul Agung Mannan Tinggalkan Tim
PSM makassarWiwink-Bola, Rabu 24 Mei 04:40 WIB Bernardo Tavares TIMURKOTA.COM, BONE - PSM Makassar resmi ditin…
-
Bukan Alta Ballah, Ini Pemain Keturunan Tanpa Naturalisasi Sama Proses Elkan Baggott Resmi Perkuat PSM Makassar Musim Depan
PSM makassarWiwink-Bola, Minggu 28 Mei 04:40 WIB Elkan Baggott TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Rumor, Alta Ballah ber…
-
PSM Makassar Resmi Datangkan Duet Pemain Naturalisasi Sandy Walsh Musim Depan
PSM makassarWiwink-Bola, Jumat 26 Mei 04:40 WIB Sandy Walsh (kiri) TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Manajemen PSM Makas…
-
Senior Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga di PSIS Semarang Resmi Gabung PSM Makassar Musim Depan
PSM makassarWiwink-Bola, Rabu 24 Mei 04:40 WIB Pratama Arhan TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- PSM Makassar secara resm…
-
Dikontrak Jangka Panjang, PSM Makassar Resmi Datangkan Duet Naturalisasi Shayne Pattynama yang Disiapkan Shin Tae-yong Lawan Argentina
PSM makassarWiwink-Bola, Sabtu 27 Mei 04:40 WIB Pemain Naturalisasi Indonesia, Shayne Pattynama merayakan gol …
-
PSM Makassar Resmi Lepas Pemain Dengan Nilai Kontrak Rp10 Miliar, Laga Melawan Bali United Jadi Pertandingan Terakhir Sebelum Tinggalkan Pasukan Ramang
PSM makassarWiwink-Bola, Minggu 28 Mei 04:40 WIB Wiljan Pluim saat tampil bersama PSM Makassar musim lalu TIMU…
0 Komentar