Wiwink-Bola, Kamis 03 November 09:45 WIB
Septian Dafid Maulana di samping foto pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Tiga Pemain Timnas Indonesia mulai mengalami penurunan. Bukan hanya tak lagi dipanggil timnas, mereka juga mulai tersingkir di klub sendiri.
Salah satunya adalah Septian David Maulana. Pemain masih berusia 20an, munculnya di dunia sepak bola tanah air bermula dari timnas U-16 hingga senior.
Septian seangkatan dengan Evan Dimas Darmono dan Zulfiandi. Karir Septian saat pertama keluar dari Timnas U-19 langsung melejit.
Ia langsung menjadi andalan utama timnas U-23 kemudian berlanjut ke Timnas Senior. Namun belakangan Septian hilang diperedaran. Ia bahkan sangat sulit menembus posisi inti di PSIS Semarang.
Septian tak mampu bersaing dengan beberapa nama seperti Taise Marukawa, dan Jonathan Kantillana. Pemain asing asal Cili yang berpaspor Palestina.
Selain itu ada nama, Muhammad Ridwan, pemain andalan Persik Kediri yang masuk skuad Timnas Indonesia U-23 pada 2021 lalu.
Muhammad Ridwan merupakan striker baru yang bergabung dalam skuad Timnas Indonesia U-23. Ridwan turut ditunjuk untuk bermain dalam ajang SEA Games 2021 yang digelar pada Mei 2022.
Ajang SEA Games 2021 merupakan debut pemain timnas U-23 dengan melawan tuan rumah Vietnam pada Jumat 6 Mei 2022.
Selain menjadi debut seluruh pemain, ajang tersebut juga menjadi debut Ridwan setelahcsukses mencetak gol saat menghadapi Filipina.
Selepas SEA Games 2022 lalu, pemain ini juga mulai jarang dimainkan. Padalah M Ridwan merupakan salah satu talenta striker Indonesia yang memiliki postur tubuh ideal.
Terakhir adalah eks Striker Timnas Indonesia Ezra Walian yang merupakan pemain naturalisasi. Pada era Shin Tae-yong Ezra pernah dipanggil membela timnas.
Namun sejak selesai turnamen itu ia mulai tak dilirik lagi. Saat ini Ezra butuh sentuhan tangan dingin pelatih seperti Bernardo Tavares yang punya kemampuan memberdayakan bakat pemain muda.
"Nanti dalam pertemuan dengan pelatih kami akan bahas masa depan beberapa pemain serta, mendatangkan pemaing betul mau konsosisten bersama manajemen," tutup CE PSM Makassar, Sadikin Aksa.