.png)
Wiwink-Daerah, Minggu 23 Oktober 2022 18:34 WIB
 |
| Pengurus KIS Kabupaten Bone, Zaenal S.Sos, MSi memberi sambutan pada saat perayaan Maulid di Objek Wisata Cempalagi |
TIMURKOTA.COM, BONE- Komunitas Kita Ini Sahabat (KIS) Kabupaten Bone menggelar Maulid Nabi Muhammad SAW di Mushola Kompleks Objek Wisata Cempalagi (KIS) Firdaus Desa Mallari, Kecamatan Awangpone Pukul 12.00 Wita.
Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini mengangkat tema 'Menebar Empati Memperkuat Silaturahmi'.
Pengurus KIS Kabupaten Bone, Zainal S.Sos, MSi, dalam sambutannya mengatakan, peringatan Maulid yang dipusatkan di kawasan wisata Cempalagi telah direncanakan beberapa hari sebelumnya.
"Memang kami konsep cukup sederhana. Maulid ini bisa dikata langka. Pasalnya, di tempat lain biasa diadakan di tempat terbuka maupun masjid yang tentunya cukup besar. Namun kali ini kita adakan di Mushola yang bangunanya cukup sederhana," ungkap akademisi muda ini.
Selain itu, Zaenal membeberkan, bahwa tujuan utama melaksanakan maulid adalah memperat silaturahmi antar sesama baik KIS maupun masyarakat Desa Mallari.
"Serta bagaimana agar objek wisata Cempalagi ini tetap akan menjadi daya tarik tersendiri, baik bagi pengunjung yang sekadar ingin rekreasi, ingin belajar terkait sejarah, dan paling penting dengan adanya mushola ini pengunjung juga dapat dengan mudah menunaikan ibadah," lanjut Zaenal.
Pemerintah Desa Mallari mengapresiasi pengurus KIS yang selama ini telah banyak berjasa dalam mempromosikan dan membuat Objek Wisata Cempalagi makin populer.
Plt Kepala Desa Mallari, Najamuddin mengisahkan, sebelum ada komunitas KIS, objek Wisata Cempalagi tak banyak dilirik wisatawan.
"Kami dari pemerintah desa tentunya berterimakasih. Berkat KIS, Objek Wisata Cempalagi dan Desa Mallari makin dikenal di luar," tukasnya.
Najamuddin berharap wilayahnya yang sebentar lagi akan menggelar pesta demokrasi pemilihan kepala desa tetap akan mendapat pendampingan dari KIS khususnya dalam mengelola objek Wisata Cempalagi.
"Kita berharap KIS ini akan terus membantu dan bersama-sama membangun objek wisata. Siapapun nanti kepala desanya yang terpilih," imbuh dia.
Sementara itu, Ustadz Sultan Abidin yang membawakan hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW menekankan, agar umat mengikuti dan meneladani nabi serta tetap memupuk silaturahmi sesama ummat muslim.
"Apa yang kita laksanakan hari ini didasari dengan keyakinan bahwa ini merupakan hal baik. Karena ada juga saudara kita sesama umat muslim tidak melakukan (Maulid), namun itu tidak masalah, yang terpenting kita tidak saling menyalahkan,"ungkapnya.
Ia melanjutkan, keutamaan dalam maulid adalah bagaimana mempererat sulaturahmi seperti tema yang diangkat KIS.
"Silaturahmi yang diakhiri dengan makan bersama itulah silaturahmi sesungguhnya sesuai dengan pesan Nabi Muhammad SAW kepada sahabat dan pengikutnya, dan itu juga terjadi hari ini. Bagaimana kita mendistribusikan makanan buat rohani melalui hikmah maulid, dan diakhir nanti kita makan berasama untuk distribusi makanan yang tentunya buat kebutuhan jasmani," tutupnya.
Di akhir pelaksanaan Maulid, H Bahtiar SE yang juga merupakan pimpinan 88 Celular menyerahkan bingkisan kepada warga Desa Mallari.
.png "timurkota.com_official")
