Iklan

Resmi Berpisah Arema FC. Pemain Timnas ini Ditawarkan ke PSM Makassar

timurkota.com_official
Minggu, April 03, 2022 | 4:28 AM WIB Last Updated 2022-04-02T21:28:03Z

Muh Hamzah-Bola, Minggu 3 April 2022 04: 17 WIB

Hanif Sjahbandi saat bergabung timnas Piala AFF


TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Selain kehilangan sosok Carlos Fortes yang memilih hengkang ke PSIS Semarang. Arema FC juga harus merelakan pemain berlabel timnas Indonesia, Hanif Sjahbandi.


Hanif bahkan telah menyampaikan salam perpisahan dengan tim yang dia bela sejak Tahun 2017 itu. Gelandang timnas Indonesia itu bahkan telah menuliskan kalimat perpisahan.

"Terima kasih sebesar-besarnya kepada keluarga besar Arema FC, jajaran management, staff pelatih, staff official, para pemain, tim media, dan orang-orang yang ikut andil dalam karir saya selaman di Arema FC," tulis Hanif.

Selain manajemen, ia juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada suporter Arema FC yang selama ini tetap setia mendukung timnya.

"Terima kasih sebanyak-banyaknya kepada Aremania/Aremanita dan orang-orang di mana pun dan dalam keadaan apapun selalu mendukung dan selalu percaya kepada saya. Mohon maaf sebesar-besarnya atas kesalahan dan kekurangan selama saya berseragam Arema FC. Sampai bertemu di lain kesempatan, terima kasih, saya pamit." Bebernya.

Hanif Sjahbandi telah membela Arema FC sejak 2017 dan total telah memainkan 84 pertandingan di Liga 1 dengan 5467 menit bermain, dan telah mencetak lima gol.

Netizen langsung menyerbu unggahan tersebut. Ada yang mengajak sang pemain gabung dengan PSM Makassar.

"Hanif Ewako, ditunggu di Makassar," tulis, Raihan.

"PSM Makassar akan menjadi tempat berlabuh, selamat datang Hanif," tulis pemilik akun lain, Marwal.

Dua Pemain Timnas Merapat

Manajemen PSM Makassar dikabarkan telah bergerak melakukan pendekatan ke beberapa pemain. Termasuk mendekati mantan pilar timnas Indonesia. Dua pemain yang disebut-sebut akan direkrut Pasukan Ramang adalah Hansamu Yama dan Bayu Pradana.

"Manajemen PSM Makassar telah berkomunikasi dengan pihak pemain. Kita tungggu saja apa hasilnya," ungkap sumber timurkota.com

Sementara itu CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin mengatakan, pihaknya akan membentuk tim yang solid untuk hadapi AFC Cup serta Liga 1 2022 mendatang.

"Kami tak ingin menjadi tim pelengkap di AFC Cup nanti. Karena PSM Makassar bukan hanya membawa nama Makassar tapi juga Indonesia," ungkap CEO PSM, Appi.

Selain di Piala AFC, Appi juga mengatakan persaingan antar tim pada Liga 1 2022 mendatang dipastikan makin sengit. Hal itu setelah ada tiga tim promosil Persis Solo, RANS Cilegon serta Dewa United.

"Persaingan antartim di Liga 1 bakal lebih ketat dengan kehadiran Persis Solo, Dewa United dan RANS Cilegon United. Mereka tentu tak ingin sekadar numpang lewat. Artinya, kami harus mempersiapkan tim lebih baik agar bisa bersaing," tegas Appi.

Selain memburu pemain asing yang punya kemampuan di atas rata-rata. PSM Makassar juga dikabarkan tengah melakukan pendekatan kepada beberapa pemain berlabel timnas Indonesia.

Dari sumber yang diperoleh media ini. Mantan Kapten Timnas Indonesia, Bayu Pradana serta Hansamu Yama tengah didekati untuk menjadi kekuatan utama dalam mengarungi AFC Cup serta Liga 1 2022 mendatang.

"Kalau dengar info dua pemain timnas, Bayu (Bayu Pradana) Hansamu Yama tengah didekati. Masih ada beberapa pemain lain, manajemen PSM Makassar masih terus melakukan komunikasi secara pribadi karena hampir semua pemain juga akan berakhir kontraknya bulan depan," ungkap sumber yang enggan namanya di mediakan.

Masih sumber tersebut melanjutkan. Manajemen langsung bergerak cepat usai memastikan diri bertahan di Liga 1.

"Tancap gas, AFC kan dalam waktu dekat juga sudah diminta daftar pemain. Kalau perombakannya pasti mi itu. Banyak-banyak nanti pemain dilepas," kata dia lagi.

Diberitakan sebelumnya, Pasukan Ramang menjadi satu dari dua wakil Indonesia yang akan berlaga pada AFC Cup 2021. Segrup dengan Kuala Lumpur City serta Tampines Rovers, Pasukan Ramang akan memulai laga di Grup H pada Juni mendatang.

Manajemen PSM Makassar dalam waktu dekat akan mendaftarkan pemain yang akan dibawa berlaga di Piala AFC. Sesuai dengan jadwal yang ada, pihak panitia meminta semua peserta menyetor nama-nama pemainnya paling lambat dua pekan ke depan.

Dengan begitu, manajemen tim Juku Eja dalam waktu dekat akan mendatangkan pemain baru. Termasuk jajaran pelatih, jika hasil evaluasi dinggap tak maksimal maka kemungkinan kontrak Joop Gall yang akan berakhir April mendatang tak diperpanjang.

Mulai pemain lokal, Asing dan jajaran pelatih akan dievaluasi. Jadi secara keseluruhan nanti kemungkinan akan kita evaluasi sampai 80%.

Berkaca pada Liga 1 2021 memang dirinya mengakui persiapan tak maksimal.

Sementara Onwer PSM Makassar, Aksa Mahmud mengatakan, tim manajemen PSM Makassar akan melakukan perburuan pemain handal hingga ke Amerika Latin.

"Terkait pemain, kami akan rekrut pemain dari Amerika Latin. Kalau di Indonesia tetap kita beri ruang kepada pemain putra daerah Sulawesi Selatan," bebernya.

Asisten Manager PSM, Syahrir Nawir Nur membeberkan persiapan tim untuk berlaga pada AFC 2021. Ia mengatakan saat ini pihaknya sementara berkoordinasi dengan AFC serta PSSI terkait dengan regulasi yang diterapkan panitia.

"Masih dalam tahap koordinasi. Begitu juga dengan pendaftaran pemain, kemungkinan baru akan dilakukan pada dua pekan ke depan," ucap dia.

Saat ini kata Syahrir, tim masih berfokus untuk menghadapi laga penutup pada Liga 1 2021 melawan Arema FC. Setelah Liga 1 berakhir maka pihaknya akan membahas persiapan Piala AFC.

"Untuk pembahasan kemungkinan baru akan dilakukan setelah laga melawan Arema FC," tutup dia.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Resmi Berpisah Arema FC. Pemain Timnas ini Ditawarkan ke PSM Makassar

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan