Iklan

Kelompok Tani Kajuara Gelar Sekolah Lapang Dorong Peningkatan Produksi Cabe

tim redaksi timurkotacom
Sabtu, November 29, 2025 | 4:25 AM WIB Last Updated 2025-11-28T21:25:04Z

Kelompok Tani bersama Penyuluh Pertanian setempat menggelar kegiatan Sekolah Lapang (SL) yang dipusatkan di Desa Gona. (Foto: Dok. Istimewa)

Penulis: Syamsul Bahri Arafah 
Editor: timurkota.com

TIMURKOTA.COM, BONE– Kelompok tani di Kecamatan Kajuara menggelar kegiatan Sekolah Lapang untuk meningkatkan produksi cabe di wilayah tersebut. 

Kegiatan ini diikuti oleh puluhan petani lokal dan menghadirkan ahli pertanian sebagai narasumber.

Dalam pelatihan, peserta diberikan materi seputar teknik budidaya cabe, pengendalian hama, hingga pemupukan yang tepat. 

Selain itu, petani diajarkan cara memanfaatkan teknologi sederhana untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen.

Ketua kelompok tani Kajuara menyampaikan harapannya agar program ini bisa menambah pengetahuan petani, meningkatkan produktivitas cabe, dan berdampak positif bagi pendapatan rumah tangga. 

Ia juga berharap pemerintah daerah terus mendukung inisiatif serupa untuk memberdayakan petani lokal.

Upaya peningkatan produksi tanaman cabe terus dilakukan di Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone. Pada Kamis (11/9/2025), Kelompok Tani bersama Penyuluh Pertanian setempat menggelar kegiatan Sekolah Lapang (SL) yang dipusatkan di Desa Gona.

Kegiatan ini diikuti sekitar 30 orang petani yang berasal dari beberapa desa di wilayah Kecamatan Kajuara. Mereka secara khusus difokuskan pada pembekalan teknik budidaya cabe agar mampu meningkatkan hasil produksi serta menjaga kualitas panen.

Kepala Pertanian Kecamatan Kajuara, Masrura, SP, menyampaikan bahwa Sekolah Lapang menjadi sarana penting untuk memperkuat kapasitas petani. 

Melalui metode belajar langsung di lapangan, petani diharapkan dapat memahami teknik bercocok tanam yang lebih efektif dan berkelanjutan.

Menurutnya, tanaman cabe memiliki potensi ekonomi yang besar bagi masyarakat Kajuara, namun tantangan teknis seperti serangan hama dan fluktuasi harga masih sering terjadi. 

Karena itu, peningkatan keterampilan petani menjadi kunci agar produksi tetap stabil.

Dalam kegiatan tersebut, para peserta mendapatkan pendampingan langsung dari penyuluh pertanian. 

Materi yang diberikan mencakup pemilihan bibit unggul, pengelolaan lahan, penggunaan pupuk secara tepat, hingga strategi pengendalian hama dan penyakit tanaman.

Selain memberikan pengetahuan, Sekolah Lapang juga diharapkan menjadi ruang bagi petani untuk saling bertukar pengalaman. 

Interaksi antar petani diyakini dapat memperkuat jaringan kerja sama dan mempercepat adopsi inovasi di tingkat kelompok tani.

Mashura menegaskan, pihaknya akan terus mendorong keberlanjutan program ini. 

“Kami berharap setelah mengikuti Sekolah Lapang, petani bisa langsung mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di lahan masing-masing, sehingga produktivitas cabe di Kajuara semakin meningkat,” ujarnya.

Dengan adanya kegiatan ini, masyarakat tani di Kajuara optimistis mampu menghadapi tantangan pertanian sekaligus meningkatkan kesejahteraan melalui hasil panen cabe yang lebih baik. (*) 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kelompok Tani Kajuara Gelar Sekolah Lapang Dorong Peningkatan Produksi Cabe
« Prev Next »

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }