Iklan

Tonra Siap Jadi Pusat Wisata Bahari Baru di Bone, Camat Gandeng Akademisi dan Komunitas Diving Kembangkan Potensi Pesisir

tim redaksi timurkotacom
Senin, November 03, 2025 | 2:28 AM WIB Last Updated 2025-11-02T19:28:55Z

Camat Tonra, A. Ilham, menunjukkan langkah kreatif dalam menggali potensi wilayahnya dengan melibatkan akademisi dan kelompok masyarakat (Foto: Dok. Istimewa)

TIMURKOTA.COM, BONE— Kecamatan Tonra di Kabupaten Bone mulai menunjukkan keseriusannya menjadi kawasan wisata bahari unggulan di wilayah pesisir selatan. 

Pemerintah kecamatan bersama akademisi dan komunitas diving lokal berkolaborasi untuk menggali potensi bawah laut, konservasi ekosistem pesisir, serta pengembangan ekonomi masyarakat berbasis pariwisata berkelanjutan.

Camat Tonra, dalam keterangannya, menyampaikan bahwa wilayahnya memiliki garis pantai panjang dengan keindahan biota laut yang masih alami. 

Ia menilai potensi tersebut harus dioptimalkan melalui pendekatan ilmiah dan partisipatif agar pengembangannya tidak hanya mengandalkan keindahan alam, tetapi juga memperhatikan aspek konservasi dan kesejahteraan masyarakat.

Sebagai langkah awal, pemerintah kecamatan menggandeng sejumlah akademisi dari perguruan tinggi di Sulawesi Selatan serta komunitas penyelam profesional untuk melakukan survei ekosistem laut dan pemetaan titik potensial wisata diving. 

Kegiatan ini diharapkan menghasilkan data akurat sebagai dasar perencanaan pembangunan kawasan wisata bahari terpadu.

Selain sektor wisata, inisiatif ini juga diharapkan memberi dampak positif terhadap ekonomi lokal. 

Masyarakat pesisir akan dilibatkan dalam pelatihan pemandu wisata, pengelolaan homestay, serta pengolahan hasil laut bernilai jual tinggi. 

Pemerintah daerah turut mendorong pembentukan kelompok sadar wisata (pokdarwis) sebagai penggerak utama kegiatan pariwisata di Tonra.

Dengan dukungan akademisi, komunitas diving, dan peran aktif masyarakat, Kecamatan Tonra optimistis dapat berkembang menjadi destinasi wisata bahari baru di Kabupaten Bone. 

Pengembangan kawasan ini diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan, memperluas peluang usaha, dan memperkuat identitas Bone sebagai daerah pesisir yang produktif dan berdaya saing tinggi di Sulawesi Selatan.

Camat Tonra, A. Ilham, menunjukkan langkah kreatif dalam menggali potensi wilayahnya dengan melibatkan akademisi dan kelompok masyarakat. 

Wilayah Tonra yang dikenal memiliki pesisir indah dan objek wisata yang sudah dikenal masyarakat tidak membuatnya berpuas diri. 

Ia justru tampil proaktif dengan menjalin kolaborasi bersama akademisi dari Universitas Cahaya Prima (UNCAPI), Politeknik Kelautan dan Perikanan (Poltek KP) Kabupaten Bone, serta komunitas scuba diving.

Langkah strategis ini diwujudkan melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang digelar pada hari ini, 14 Juli 2025, di Kantor Camat Tonra. 

Dalam kegiatan tersebut, beberapa peneliti dari Program Studi Ilmu Keolahragaan dan Ilmu Perikanan UNCAPI hadir bersama pemateri kunci dari Poltek KP Bone yang juga merupakan Ketua Bone Science Diving Club (BSDC). 

Mereka menggali potensi olahraga bahari melalui tema yang diangkat, “Antara Laut dan Ekonomi; Inovasi Olahraga Bahari dan Implikasinya Terhadap Pembangunan Ekonomi Lokal di Kawasan Pesisir Kabupaten Bone.”

Camat Tonra, A. Ilham, membuka kegiatan tersebut dengan sambutan hangat. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada para peneliti dan komunitas yang telah berkenan hadir dan berkolaborasi. 

“Kami berterima kasih atas perkenan Bapak/Ibu para peneliti dari UNCAPI dan pemateri dari Poltek yang juga ketua salah satu komunitas Diving Bone. Karena dengan FGD ini menjadi batu loncatan yang sangat baik untuk meningkatkan potensi wisata bahari, baik snorkeling maupun diving di Kecamatan Tonra. Insya Allah ini akan menjadi pemicu peningkatan ekonomi masyarakat Kecamatan Tonra ke depannya. Kami bermimpi Tonra bisa seperti Bunaken,” ujar A. Ilham yang baru beberapa hari menjabat sebagai Camat di Kecamatan Tonra.

Lebih lanjut, A. Ilham menyampaikan bahwa dirinya tidak lepas dari arahan langsung Bupati Bone untuk senantiasa bersikap disiplin dalam melayani masyarakat, serta kreatif dalam membangun kolaborasi lintas sektor di tengah keterbatasan anggaran. 

“Ini hal yang kami syukuri, karena kolaborasi antar sektor ini adalah cara yang baik untuk membangun masyarakat, utamanya di Kecamatan Tonra,” ungkapnya.

Mendampingi para penelitinya dari UNCAPI, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Awaluddin, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan tahap awal untuk mendesain pilot project penelitian yang akan dijadikan peta jalan (road map) pengembangan olahraga bahari di Kecamatan Tonra. 

“Kami sebagai dosen berkewajiban membantu masyarakat dengan cara kami, yaitu meneliti, mempublikasi, dan mengabdi kepada masyarakat. Harapannya, Tonra akan semakin sering diekspos melalui tulisan-tulisan ilmiah yang membangun,” jelasnya.

Antusiasme juga datang dari Ketua BSDC, Awaluddin, yang juga dosen di Poltek KP Bone. Ia dengan penuh semangat menceritakan potensi besar yang dimiliki pesisir Pantai Tonra. 

Berdasarkan pengalamannya dalam aktivitas diving di kawasan pesisir Bone seperti Tangkulara dan lokasi lainnya, ia optimis bahwa Tonra sangat potensial untuk dikembangkan sebagai pusat olahraga bahari atau wisata bahari berskala lokal hingga internasional.

“Bukan hanya mengandalkan wisatawan lokal, tapi juga wisatawan internasional akan melirik,” ujar Awaluddin optimis. (*)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Tonra Siap Jadi Pusat Wisata Bahari Baru di Bone, Camat Gandeng Akademisi dan Komunitas Diving Kembangkan Potensi Pesisir
« Prev Next »

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }