Penulis: Muis Editor: Herman Kurniawan  |
| Ahmad Hasrianto Ridwan yang juga merupakan Ketua PC GPK Bone, sayap Banom PPP bersama keluarga dan tim (Foto: Dok. Istimewa) |
TIMURKOTA.COM, BONE- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menjadi salah satu peserta pemilu yang mengandalkan sejumlah figur untuk meraup suara pada Pileg 2024 mendatang.
Hampir semua dapil ada caleg PPP yang merupakan perwakilan kalangan milenial dan GenZ di Kabupaten Bone. Khusus untuk Dapil I meliputi, Kecamatan Tanete Riattang, Tanete Riattang Barat, Tanete Riattang Timur dan Palakka.
Peluang PPP mempertahankan bahkan menambah menjadi dua kursi sangat terbuka lebar. Pasalnya di dapil ini ada salah seorang figur, Ahmad Hasrianto Ridwan.
Pemilik nomor urut 5 tersebut merangkul sejumlah komunitas yang di dalamnya dihuni kalangan milenial dan GenZ.
"Silahturahmi bersama beberapa senior disambut baik, bahwa Spoit rapatkan barisan siap mendukung dan memenangkan Ahmad Hasrianto Ridwan. Insyallah PPP bisa berjaya kembali jika pemuda yang diberikan kesempatan untuk menampung aspirasi masyarakat," ungkapnya penuh semangat.
Menurutnya, PPP merupakan partai yang menjunjung tinggi nilai keislaman di tengah masyarakat.
"Kesejahteraan dari beberapa aspek dan mendukung peranan dari berbagai macam fungsi. Nilai agamais seperti guru mengaji, nilai adab generasi, memperjuangkan harga murah, serta mempermudah terbukanya lapangan kerja," tambahnya.
Ahmad Hasrianto Ridwan yang juga merupakan Ketua PC GPK Bone, sayap Banom PPP. Dirinya juga merupakan mantan sekertaris Umum Kmb Lamellong UMI merupakan pendatang baru dalam Pileg.
Ia mengatakan tidak begitu berambisi. Namun langkah bertarung pada Pileg merupakan buah dorongan dari sejulam pemuda.
"Karena melihat kondisi hari ini yang mana PPP adalah partai umat muslim, namun di 2019 hanya mampu meraih dua kursi saja," tukasnya.
Di kalangan pemuda, Ahmad Hasrianto Ridwan sudah tidak asing lagi. Pasalnya, ia merupakan figur yang pernah punya peranan besar dalam menghadirkan solusi bagi pemuda.
"Kami selalu berkolaborasi dengan beberapa organisasi dan komunitas khususnya dalam membuka lapangan pekerjaan," imbuhnya.
