Iklan

Berikut merupakan kalimat yang dapat membantu anak menghubungkan informasi ialah sebagai berikut, kecuali

tim redaksi timurkotacom
Selasa, November 14, 2023 | 8:08 PM WIB Last Updated 2023-11-14T13:08:09Z

TIMURKOTA.COM, JAKARTA- Berikut akan disajikan kemampuan literasi secara bertahap untuk meningkatkan kemampuan secara bertahap bagi guru pada akun merdeka belajar.

Berikut merupakan kalimat yang dapat membantu anak menghubungkan informasi ialah sebagai berikut, kecuali:

A. Wah pembelajaran hitung longkap (skip counting) kita hari ini seperti saat membantu ibu-mu membungkus kripik seperti yang sudah kamu ceritakan ya, lima keripik tiap bungkusan.

B. Iyaya, kalau kita sudah mengetahui seperti apa itu bilangan 3, jadi jika nanti bapak/ibu guru minta agar dapat membawa tiga buku cerita ke sekolah esok hari, kamu sudah dapat menyiapkannya senidir ya?

C. Jadi kamu merasa kalau belajar bilangan hari ini mirip dengan kejadian ini, karena?

D. Wah kamu pintar yaa.

Jawaban yang paling benar yakni, D, Wah kamu pintar yaa.


Soal selanjutnya adalah Apa yang perlu dilakukan guru PAUD & SD Awal untuk membantu perkembangan literasi murid sehingga tidak terjebak pada miskonsepsi?

A. Mengenalkan huruf dengan fokus pada kemampuan mengeja suku kata.

B. Drilling melafalkan bacaan.

C. Menguatkan kemampuan berkomunikasi melalui kegiatan bercakap-cakap, bermain dan bersosialisasi.

D. Melatih keterampilan menulis huruf.


Jawaban yang benar adalah C. Menguatkan kemampuan berkomunikasi melalui kegiatan bercakap-cakap, bermain serta bersosialisasi.


Selanjutnya, Guru Ani memahami bahwa kemampuan literasi numerasi perlu dikembangkan sejak anak usia dini. Guru Ani cukup mengajarkan bilangan yang sederhana dan bentuk untuk mengembangkan kemampuan numerasi. Apakah yang dilakukan guru Ani sudah cukup mengoptimalkan kemampuan numerasi muridnya ?

Pilihan jawaban adalah:

A. Belum, sebab pembelajaran numerasi anak usia dini bisa melibatkan operasi bilangan, pengukuran bentuk melalui pemecahan masalah, analisis dan kemunikasi.

B. Belum, sebab apa yang dilakukan kurang menantang, seharusnya Guru Ani memnyediakan lingkungan fisik yang lebih kaya sehingga pembelajaran lebih berkualitas.

C. Sudah, sebab mengembangkan kemampuan literasi lebih penting daripada numerasi anak usia dini.

D. Sudah, sebab anak usia dini belum siap untuk belajar matematika yang lebih kompleks.

Jawaban yang paling tepat adalah: C. Sudah, sebab mengembangkan kemampuan literasi lebih penting daripada numerasi untuk anak usia dini.

Selanjutnya: Melalui observasi, terlihat profil seorang peserta didik sebagai berikut :

1. Anak dapat menjawab pertanyaan, menyebutkan nama benda yang ditunjukkan melalui gambar.

2. Anak tidak tertarik dengan buku, namun terlihat antusias saat dibacakan buku.

3. Anak cenderung mengulang-ulang kata yang baru didengar.



Berdasarkan profil peserta didik diatas, komponen literasi apa yang sudah dimiliki peserta didik tersebut ?

A. Pengetahuan Latar & Keaksaraan

B. Kemampuan Berututr & Kosakata

C. Kesadaran Cetak & Kosakata

D. Keaksaraan % Kesadaran Fonemik

Jawaban paling benar adalah: B. Kemampuan bertutur dan kosakata

Soal selanjutnya, Berdasarkan asesmen awal pembelajaran yang dilakukan di kelasnya melalui kegiatan membaca lantang. Pak Ali berfokus pada kemampuan menyimak dan mengolah informasi secara lisan. Pak Ali mengidentifikasi 2 kelompok murid berdasarkan level membacanya, yaitu:

Kelompok A = Merespon dan mengungkapkan ide mengenai peristiwa sehari-hari.

Mereka masih belum mampu mengenali huruf dan bunyinya.

Kelompok B = Mereka mulai menunjukan ketertarikan pada buku, menanyakan arti kata yang baru dikenalnya serta mengenali beberapa huruf.

Mereka juga sudah mampu menangkap isi cerita, informasi dari hasil menyimak cerita yang dibacakan. 

Komponen literasi apa saja yang perlu Pak Ali prioritaskan untuk mengembangkan kemampuan literasi murid dalam kelompok A secara bertahap?

A. Kesadaran Cetak

B. Kosakata

C. Kesadaran Fonemik

D. Keaksaraan 

Jawaban yang paling benar adalah D. Keaksaraan

Soal terakhir yakni: 

Dari hasil observasi Bu Lisa terhadap peserta didik di kelasnya, sebagian besar dari mereka senang melakukan kegiatan di luar kelas. Melihat ini, Bu Lisa menggunakan kegiatan di lapangan untuk mengembangkan kemampuan numerasi peserta didiknya.

Bu Lisa melakukan dua kegiatan inti:

Kegiatan 1:

Peserta didik diminta membuat kelompok yang terdiri dari 6 anak. Setelah berkelompok, peserta didik membentuk barisan dan secara bergantian menyebutkan bilangan secara urut dari 1. Setiap satu kelompok sudah selesai berhitung, Bu Lisa menanyakan ada berapa jumlah anak di setiap kelompok.

Kegiatan 2:

Peserta didik diminta membuat kelompok berdasarkan bulan ulang tahun mereka (peserta didik yang lahir di bulan Januari akan membentuk satu kelompok, yang lahir di bulan Februari akan membentuk satu kelompok, dan seterusnya). Setelah semua sudah membentuk kelompok berdasarkan bulan, peserta didik diminta melihat semua kelompok yang sudah terbentuk. Tanpa perlu berhitung, Bu Lisa menanyakan bulan apa yang memiliki paling banyak kelompok..

Dari Kegiatan 1, kemampuan numerasi apa yang dikembangkan?

A. Pola-merepresentasikan situasi dan struktur matematis menggunakan simbol.

B. Bilangan-memahami makna dari operasi bilangan

C. Pola-pemahaman pola relasi fungsi

D. Bilangan-mengetahui cara menampilkan bilangan dan hubungan antar bilangan.

Jawaban yang akan dipilih dan paling benar yakni:  D. Bilangan- mengetahui cara menampilkan bilangan dan hubungan antar bilangan

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Berikut merupakan kalimat yang dapat membantu anak menghubungkan informasi ialah sebagai berikut, kecuali

Jangan lupa ikuti kami di


Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }