Wiwink-Bola, Senin 19 Juni 04:40 WIB
Dua pemain PSM Makassar terlibat perebutan bola dalam latihan |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Permasalahan yang timbul akibat hengkangnya Dallen Doke dari PSM Makassar telah usai.
Jangan Lewatkan: Duet Maut Paulo Victor Resmi Gantikan Ramadhan Sananta di PSM Makassar, Kekhawatiran Bernardo Hilang
Jangan Lewatkan: Mantan Kapten Timnas Resmi Gabung PSM Makassar, Bernardo Tavares Beri Pengecualian Tanpa Seleksi?
Sosok pemain pengganti telah tiba. Ia punya pengalaman yang tak kalah dari Dallen.
Pernah memperkuat beberapa tim Liga 2 salah satunya klub Arema FC.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares kegirangan setelah mendapatkan pemain yang diproyeksikan untuk menempati posisi Dallen Doke yang hengkang ke RANS Nusantara.
Bernardo Tavares bakal mempersiapkan pemain tersebut bergantian dengan Yakob Sayuri untuk mengisi posisi bek kanan.
PSM Makassar kedatangan pemain baru berposisi sebagai bek kanan yang diproyeksikan untuk gantikan posisi yang ditinggal Dallen Doke.
Jangan Lewatkan: Gagal Bersaing, Calon Pengganti Agung Mannan Tersingkir, Manajemen Tawarkan Nama Baru
Meski baru berusia 24 tahun, namun pemain tersebut kenyang pengalaman di kanca sepakbola tanah air.
Ia pernah memperkuat tim Arema FC dan Mintra Kukar. Pemain tersebut adalah Sandy Ferizal ia telah terlihat mengikuti latihan di Stadion Kalegowa.
Musim lalu, Sandy Ferizal merupakan bagian dari skuad Persela Lamongan yang bermain di Liga 2 Indonesia.
Namun menatap musim kompetisi baru 2023/2024, Sandy Ferizal mencoba peruntungannya di skuad PSM Makassar.
Kedatangan Sandy Ferizal ke skuad PSM Makassar dalam status sebagai pemain trial.
Jika ia mampu mencuri perhatian Bernardo Tavares sebagai pelatih kepala, tak menutup kemungkinan Sandy Ferizal bakal menjadi bagian skuad Juku Eja musim depan.
Berusia cukup muda, Sandy Ferizal bukanlah nama baru dipentas sepakbola Tanah Air.
Bahkan Sandy Ferizal sudah malang melintang di klub Liga 1 Indonesia sebelum akhirnya musim lalu berseragam Persela Lamongan.
Sebelumnya, Sandy Ferizal pernah menjadi bagian dari tim Barito Putera hingga Arema FC.
Bersama Laskar Joko Tingkir, Sandy bermain enam kali, menerima satu kartu kuning dan satu kartu merah.