.png)
TIMURKOTA.COM, BARRU- A (59), warga Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan terlibat dalam sindikat penipuan berkedok hipnotis hingga ke Pulau Kalimantan.
A berkolaborasi dengan tiga orang rekannya yang lain yakni, S (46), warga Teluk Tiram Kalimantan Selatan, serta H (50), warga Panggung Harjo Kabupaten Bantul, Jogjakarta.
Sepak terjang ketiganya terhenti setelah dibekuk tim gabungan Resmob Polresta Palangka Raya, Personel Polda Kalteng dan Personel Polda Kalsel, Sabtu (25/09/21)
Kasatreskrim Polresta Palangka Raya, Kompol Ritman Todoan Agung Gultom mengatakan, penangkapan terhadap pelaku bermula dari adanya laporan warga terkait dengan keterlibatannya dalam kasus penipuan.
"Kami mengamankan, S dan H saat keduanya berada di warung makan Hj. Diana Cindai Alus di Kecamatan Martapura. Selanjutnya kita kembali amankan, A di Pasar Ramayana Banjarmasin." Tegas dia.
Di tangan para pelaku polisi mengamankan barang bukti berupa, uang tunai puluhan juta rupiah, puluhan kartu ATM dari berbagai Bank, tas slempang warna hitam, dompet, topi, sepatu, jam tangan berbagai merk, masker dan handphone berikut kartu perdana.
Para pelaku mengakui aksi kejahatan serupa di 3 TKP berbeda yakni di ATM BNI Ratu Elok Jl. Mr. Cokrokusumo Banjarbaru, ATM Jl.Karang Rejo Landasan Ulin Banjarbaru, ATM BRI Jl. A.Yani Martapura.
.png "timurkota.com_official")
