Iklan

Viral.. Mobil Kadis Bergoyang. Dicek, Rupanya Pak Kadis Lagi Begituan Sama Janda Muda

timurkota.com_official
Selasa, Desember 29, 2020 | 5:06 AM WIB Last Updated 2020-12-28T22:06:10Z

Ilustrasi mobil bergoyang (foto: Istimewa)

TIMURKOTA.COM, SUMUT-

DS seorang janda muda mengaku selama ini rutin melayani salah seorang oknum kepala dinas yang menjadi kekasih gelapnya.

Bahkan mereka rutin melakukan hubungan suami istri di atas mobil alias mobil bergoyang. Aksi keduanya bahkan pernah kepergok warga yang melintas.

DS secara blak blakan mengungkap rahasia ranjang dengan pelaku karena merasa di kecewakan.

Menurut DS, dirinya dari awal telah dijanji oleh S yang bertugas di Pemprov Sumut untuk dinikahi. Sehingga dirinya melayani bahkan setiap meminta berhubungan layaknya suami istri DS selalu layani.

"Pertemuan pertama karena ada keperluan bisnis. Waktu itu memang sudah ada tanda-tanda kurang mengenakkan," kata, DS.

Selanjutnya mereka kembali melakukan pertemuan kedua dan S sudah memita untuk berhubungan badan.

"Sejak itu rutin minta begituan. Kemudian selalu menyuruh saya telanjang ketika video call," katanya lagi.

Kini korban melaporkan perbuatan S ke Subdit V/Cyber Crime Polda Sumut, Rabu (9/9/2020), atas kasus pidana Undang-undang ITE tentang Perbuatan Porno Melalui Media Sosial (medsos).

Laporan DS ke Polda Sumut tertuang dalam nomor STTLP/1421/VII/2020/SUMUT SPKT III, didampingi kuasa hukumnya, Hisar Yudika Purba dan Kesatria Tarigan. 

Sementara sang kadis, S masih berupaya untuk membujuk DS agar tak menyelsaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan.


***

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Viral.. Mobil Kadis Bergoyang. Dicek, Rupanya Pak Kadis Lagi Begituan Sama Janda Muda

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan