![]() |
| Ketua III FORBES Anti Narkoba Bone, Akmal Kimal, bersama Divisi Humas Ippank Ijonk membagikan stiker kampanye anti narkoba di Pelabuhan Bajoe, Sabtu (1/11/2025). |
TIMURKOTA.COM, BONE –Forum Bersama (FORBES) Anti Narkoba Kabupaten Bone kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di kalangan generasi muda.
Kali ini, organisasi tersebut menggelar sosialisasi bahaya narkoba di halaman parkiran Pelabuhan Rakyat Bajoe, Sabtu (1/11/2025), bersama Saka Bahari Bone.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua III FORBES Anti Narkoba Bone, Akmal Kimal, didampingi Divisi Humas, Ippank Ijonk.
Dalam kegiatan tersebut, FORBES mengedukasi para peserta tentang dampak buruk narkoba terhadap kesehatan, masa depan, dan ketahanan sosial masyarakat.
Menurut Akmal Kimal, sosialisasi ini tidak hanya menjadi ajang edukasi, tetapi juga bentuk silaturahmi dengan para junior di Saka Bahari, tempat ia pernah menimba pengalaman organisasi.
“Iye, ini ajang silaturahmi saya dengan adik-adik di Saka Bahari. Saya juga alumni, ikut Latsar angkatan 1. Tadi yang hadir juga ada dari Latsar 16 dan 17,” ujar Akmal saat ditemui usai kegiatan.
Selain penyuluhan, kegiatan juga dirangkaikan dengan pembagian stiker kampanye anti narkoba kepada para peserta dan pengunjung pelabuhan.
Stiker tersebut berisi pesan moral dan ajakan menjauhi narkoba, sebagai bagian dari upaya membangun kesadaran publik tentang bahaya penyalahgunaan zat terlarang.
Divisi Humas FORBES Bone, Ippank Ijonk, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari agenda berkelanjutan organisasi dalam menyebarkan pesan positif ke berbagai lapisan masyarakat.
Ia berharap kegiatan serupa dapat digelar rutin di berbagai titik keramaian seperti sekolah, terminal, dan kawasan wisata.
“Kami ingin menjangkau lebih banyak kalangan muda agar sadar betapa pentingnya hidup sehat tanpa narkoba,” tegasnya.
Kegiatan sosialisasi ini mendapat apresiasi dari para anggota Saka Bahari Bone, yang menilai bahwa pendekatan santai di ruang terbuka seperti Pelabuhan Bajoe efektif menarik perhatian masyarakat.
Dengan sinergi antara organisasi pemuda dan lembaga sosial, Bone diharapkan dapat menjadi daerah yang kuat menghadapi ancaman narkotika dan tumbuh sebagai wilayah dengan generasi sehat, produktif, dan berintegritas. (*)


