Iklan

Pengurus PKC PMII Sulsel Desak Kapolres Bone dan Kasat Narkoba Diproses Buntut Dugaan Permintaan Uang ke Keluarga Pelaku Kasus Sabu

tim redaksi timurkotacom
Minggu, Maret 16, 2025 | 6:47 PM WIB Last Updated 2025-03-16T11:47:17Z

Riswan Rusandy (Foto: Dok. Istimewa)

TIMURKOTA.COM, BONE- Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulawesi Selatan, Riswan Rusandy ikut melaksanakan aksi mendesak Kasat Narkoba dan Kapolres Bone dicopot dari jabatannya terkait dengan dugaan permintaan sejumlah uang ke keluarga pelaku kasus sabu.
 
Dia berkomitmen untuk terlibat aktif dalam pemberantasan narkoba di kampung halamannya, Kabupaten Bone. 

Namun, di balik upaya tersebut, muncul berita yang sangat disayangkan mengenai tindakan pelanggaran oleh aparat penegak hukum yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam memerangi peredaran narkoba.

Baru-baru ini, media publik mengungkapkan bahwa Kasat Narkoba Polres Bone terlibat dalam pelanggaran serius dengan meminta uang sebagai "atur damai" untuk membebaskan tahanan narkoba.

Tindakan ini bukan hanya mencoreng nama baik institusi kepolisian, tetapi juga memperburuk kerja keras aktivis dan organisasi yang berjuang melawan narkoba.

Riswan menegaskan bahwa tindakan tersebut sangat disayangkan dan tidak bisa diterima. 

"Kami berharap institusi kepolisian, khususnya Kasat Narkoba yang baru, tidak mengulang kesalahan yang sama. Justru, kami mengharapkan adanya transparansi dan kerja sama dalam memerangi peredaran narkoba," ujarnya.

Sebagai aktivis, Riswan merasa perlu untuk menyampaikan harapan dan tuntutannya kepada aparat penegak hukum di Kabupaten Bone. 

Dia menekankan pentingnya kolaborasi antara organisasi masyarakat sipil dan kepolisian dalam upaya pemberantasan narkoba.

"Kami ingin semua institusi, terutama yang baru dilantik, untuk berkomitmen dalam memerangi narkoba. Ini adalah masalah serius yang tidak bisa diabaikan," tambahnya. 

Dia juga menekankan bahwa semua pihak harus saling mendukung dan bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba.

Riswan menjelaskan bahwa pemberantasan narkoba bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi juga melibatkan berbagai elemen masyarakat. 

Dia mengajak seluruh organisasi, masyarakat, dan pemerintah untuk bersama-sama berperan aktif dalam upaya ini.

"Kerja sama yang baik antara kepolisian dan masyarakat adalah kunci untuk memerangi peredaran narkoba. Kami berharap Kasat Narkoba yang baru dapat membangun hubungan yang baik dengan organisasi masyarakat, termasuk PMII," ujar Riswan.

PKC PMII Sulsel telah melaksanakan berbagai kegiatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba. 

Salah satu kegiatan tersebut adalah penyuluhan di sekolah-sekolah dan kampus-kampus untuk memberikan edukasi tentang dampak negatif narkoba.

"Kami ingin generasi muda memahami betapa berbahayanya narkoba dan bagaimana cara menghindarinya. Edukasi adalah langkah awal yang sangat penting," ungkap Riswan.

Selain itu, PKC PMII Sulsel juga berencana mengadakan forum diskusi dengan berbagai pihak, termasuk kepolisian, untuk membahas strategi dan langkah-langkah yang lebih efektif dalam pemberantasan narkoba di Kabupaten Bone.

Dengan adanya pergantian kepemimpinan di Polres Bone, Riswan berharap Kapolres yang baru dapat membawa perubahan positif dalam penanganan kasus narkoba. 

Dia mengingatkan bahwa masyarakat berharap kepada kepolisian untuk berfungsi sebagai pelindung dan penegak hukum yang tegas.

"Kami berharap Kapolres yang baru bisa lebih terbuka dan berkomunikasi dengan organisasi masyarakat. Transparansi dalam penegakan hukum adalah hal yang sangat penting," jelasnya. (*)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pengurus PKC PMII Sulsel Desak Kapolres Bone dan Kasat Narkoba Diproses Buntut Dugaan Permintaan Uang ke Keluarga Pelaku Kasus Sabu
« Prev Next »

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }