Iklan

Kronologi Lengkap Pengendara Motor Tewas Dilindas Truk di Maros, Diduga Korban Tabrak Lari

tim redaksi timurkotacom
Rabu, Desember 11, 2024 | 3:02 PM WIB Last Updated 2024-12-11T08:02:35Z

Ilustrasi korban kecelakaan maut di Maros (Foto: Dok. Istimewa)

TIMURKOTA.COM, MAROS– Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, pada Selasa (10/12/2024), yang mengakibatkan seorang pengendara motor berinisial TS (63) meninggal dunia setelah diduga menjadi korban tabrak lari. 

Insiden ini terjadi di Jalan Poros Kariango, Dusun Bontoramba, Desa Bontomatene, Kecamatan Mandai, Maros sekitar pukul 13.00 Wita. 

Polisi setempat tengah mengusut kejadian tersebut untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan.

Kejadian bermula ketika TS, seorang pria berusia 63 tahun, mengendarai sepeda motor dari arah Mandai menuju arah Desa Bontomatene. 

Saat berada di Jalan Poros Kariango, sepeda motor yang dikendarai TS tiba-tiba terjatuh dan mengalami kecelakaan. 

Informasi yang didapat dari keluarga korban menyebutkan bahwa sebelum terjatuh, sepeda motor tersebut sempat bertabrakan dengan sebuah kendaraan lain yang diduga adalah mobil.

Berdasarkan keterangan ini, keluarga korban menyimpulkan bahwa TS terjatuh setelah terjadi tabrakan dengan kendaraan lain, yang diduga sebagai mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi.

Namun, ketika polisi melakukan penyelidikan lebih lanjut di tempat kejadian perkara (TKP), mereka tidak menemukan bukti yang mengarah pada adanya tabrakan fisik antara kendaraan yang dimaksud dan sepeda motor korban.

"Benar ada mobil abu-abu melintas, namun dari rekaman CCTV belum terlihat bahwa ada sentuhan antara mobil dan motor ini," jelas Yusuf.

Setelah mendapatkan laporan tentang kecelakaan tersebut, pihak kepolisian dari Polres Maros segera turun tangan untuk melakukan penyelidikan. 

Tim Polsek Mandai dan Satlantas Polres Maros langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan bukti-bukti yang ada. 

Salah satu bukti yang berhasil diperoleh adalah rekaman CCTV yang terpasang di beberapa titik sepanjang Jalan Poros Kariango.

Hasil pemeriksaan terhadap rekaman CCTV menunjukkan bahwa ada sebuah mobil berwarna abu-abu yang melintas di sekitar lokasi kejadian, namun tidak ditemukan adanya bukti bahwa mobil tersebut bersentuhan langsung dengan sepeda motor korban. 

Tidak ada tampak benturan fisik yang terlihat di dalam rekaman, yang menimbulkan dugaan sementara bahwa kecelakaan tersebut tidak disebabkan oleh tabrakan langsung antara mobil dan motor.

"Kami terus mendalami keterangan dari saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian, serta memeriksa kendaraan yang melintas pada saat itu,"ujar Ipda Muhammad Yusuf. 

Meskipun tidak ditemukan bukti adanya tabrakan langsung antara mobil dan sepeda motor korban, pihak kepolisian tidak menutup kemungkinan bahwa kejadian ini bisa jadi merupakan kasus tabrak lari. 

Dugaan ini muncul karena kondisi sepeda motor korban yang terjatuh dan akibat luka-luka yang dialami oleh korban yang mengarah pada kecelakaan lalu lintas serius. 

Warga setempat juga menyebutkan bahwa setelah insiden tersebut, mobil yang diduga terlibat dalam kejadian itu langsung melanjutkan perjalanannya tanpa berhenti untuk memberikan pertolongan.

Tabrak lari sendiri merupakan salah satu pelanggaran serius yang sering terjadi di jalan raya, dimana pengemudi yang terlibat dalam kecelakaan memilih untuk melarikan diri dari tempat kejadian tanpa memberi bantuan atau melapor ke pihak berwajib. 

Polisi pun kini sedang mengejar pengemudi mobil yang terlibat tersebut, meskipun hingga saat ini identitas dan nomor polisi mobil tersebut belum berhasil ditemukan.

"Kami juga meminta bantuan kepada masyarakat yang mungkin mengetahui lebih lanjut mengenai identitas mobil yang terlibat dalam kejadian ini untuk segera melapor ke pihak kepolisian," tambah Yusuf.

Setelah terjatuh dan mengalami luka-luka yang cukup parah, korban segera dievakuasi oleh warga setempat ke Rumah Sakit Palaloi Maros untuk mendapatkan pertolongan medis. 

Namun, meskipun pihak rumah sakit telah berusaha memberikan perawatan, nyawa TS tidak dapat diselamatkan dan ia dinyatakan meninggal dunia akibat luka-luka yang dideritanya.

Kematian tragis TS menambah daftar korban kecelakaan di jalan raya, dan hal ini kembali mengingatkan pentingnya kewaspadaan dalam berkendara. 

Meski belum ada bukti kuat yang mengarah pada adanya tabrakan fisik antara mobil dan motor, pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan dan meminta masyarakat untuk memberikan informasi terkait kejadian tersebut.

Keluarga korban, yang shock dan merasa kehilangan, berharap agar kejadian ini segera terungkap dan pelaku yang diduga melarikan diri setelah kecelakaan dapat segera ditemukan dan bertanggung jawab atas perbuatannya. 

Salah satu anggota keluarga yang enggan disebutkan namanya menyatakan bahwa mereka merasa sangat terpukul dengan peristiwa ini.

"Kami sangat kehilangan, apalagi korban adalah anggota keluarga yang cukup tua dan tidak pantas mendapat perlakuan seperti itu. Kami berharap polisi dapat segera menemukan pelaku yang melarikan diri,"ujar keluarga korban.

Polres Maros berkomitmen untuk terus mendalami kasus ini dan memastikan bahwa setiap pelaku yang terlibat dalam kecelakaan ini akan diproses sesuai hukum yang berlaku. 

Selain itu, pihak kepolisian juga menghimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat berkendara dan memastikan untuk tidak meninggalkan tempat kejadian apabila terlibat dalam kecelakaan, karena tindakan tersebut bisa berkonsekuensi hukum yang berat.

Pihak kepolisian juga berharap agar saksi-saksi yang mengetahui lebih lanjut tentang kejadian tersebut bisa segera melapor dan memberikan keterangan yang dapat membantu penyelidikan lebih lanjut. 

Adapun bagi masyarakat yang memiliki informasi mengenai kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini, diminta untuk segera menghubungi Polres Maros atau kantor polisi terdekat.

Kecelakaan ini menjadi peringatan keras bagi semua pengguna jalan agar senantiasa berhati-hati dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara. 

Pemerintah setempat bersama kepolisian terus berupaya meningkatkan kesadaran berlalu lintas demi mengurangi angka kecelakaan di wilayah Maros dan sekitarnya. (*)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kronologi Lengkap Pengendara Motor Tewas Dilindas Truk di Maros, Diduga Korban Tabrak Lari
« Prev Next »

Iklan KPU Wajo

Iklan KPU Wajo

Jangan lupa ikuti kami di

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }