.png)
Penulis: Muis Editor: Herman Kurniawan  |
| Ilustrasi manasik haji (Foto: Dok. Istimewa) |
TIMURKOTA.COM, PAREPARE- Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, Provinsi Sulawesi - Selatan gelar kegiatan bimbingan manasik haji untuk 136 calon jemaah haji yang berasal dari Parepare.
Berdasarkan informasi yang diperoleh tim timurkota.com, manasik haji tersebut dilakukan untuk memberikan pembekalan dan simulasi kepada jemaah saat akan melaksanakan ibadah haji.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama Kota Parepare, Hasyim Usman pada Rabu (24/04/2024) menyampaikan bahwa kegiatan tersebut masih kategori tingkat Kecamatan.
"Saat ini masuk tahapan manasik tingkat Kecamatan dan berlangsung mulai tanggal 17 - 25 April. Kemudian, akan dilanjutkan dengan manasik di tingkat Kota Parepare tanggal 26 - 27 April" Ungkapnya.
Dirinya kemudian menegaskan bahwa bimbingan manasik digelar untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan bagi jemaah haji reguler. Diharapkan juga dengan adanya bimbingan manasik haji, para jemaah nantinya mampu secara mandiri melaksanakan kegiatan ibadah di tanah suci.
"Manasik sebagai pembekalan persiapan sebelum berangkat, apa yang akan dilakukan mulai asrama haji dan saat berada di tanah suci. Ibadah sunnah dan wajib nanti apa saja" Tuturnya.
Selanjutnya, ia memaparkan bahwa jumlah jemaah haji di Kota Parepare tahun 2024 dari 4 Kecamatan berjumlah 136 orang yang terdiri dari 33 laki-laki dan 103 perempuan. Jemaah akan terbagi ke dalam dua kloter saat pemberangkatan.
"Kita ada tambahan 1 jemaah jadi dari sebelumnya 135 menjadi 136. Kemudian 134 jemaah ditempatkan di kloter 3 dan ada 2 orang gabung di kloter 26" Katanya.
Terlepas dari hal itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, Fitriadi menyampaikan bahwa terkait hak-hak jemaah yang didapatkan baik di tanah air maupun di tanah suci di antaranya mendapatkan bimbingan manasik haji.
"Hak yang lainnya seperti akomodasi, transportasi, konsumsi, serta berbagai perlengkapan haji" Ujarnya.
Kemudian dirinya menambahkan, selain itu yang tidak kalah pentingnya, terdapat petugas haji yang siap melayani jemaah baik saat masih di tanah air hingga di tanah suci.
"Para jemaah akan didampingi oleh petugas selama menjalankan ibadah haji mulai dari ketua kloter, pembimbing ibadah, pemantau haji daerah serta tenaga kesehatan berupa dokter dan perawat yang siap melayani jemaah 24 jam" Tutupnya.
.png "timurkota.com_official")
