Iklan

PMII Komisariat IAIN Bone Ziarah ke Makam Pendiri Pondok Pesantren Modern Al-Junaidiyah Biru

tim redaksi timurkotacom
Sabtu, November 18, 2023 | 7:44 PM WIB Last Updated 2023-11-18T12:44:59Z

Pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat IAIN Bone (Foto: Dok. Istimewa)

TIMURKOTA.COM, BONE- Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat IAIN Bone yang pada Jumat (17/11/2023) bertempat di pemakaman kelurahan bukaka, laksanakan ziarah di makam KH. Djunaid Sulaeman (Ulama Besar Kab. Bone dan Pendiri Pondok Pesantren Modern Al-Junaidiyah Biru Kabupaten Bone dulu dikenal dengan nama Pesantren Ma’had hadits Biru Kabupaten Bone  Aljunadi).

Ketua III PMII Komisariat IAIN Bone, Muh. Mubarakal Ummi, dalam sambutannya mengatakan bahwa ziarah ini dilakukan untuk melaksanakan program kerja yang kami usung pada bidang kerohanian.

“Ziarah ini kami lakukan sebagai lanjutan program kerja yang membidangi kerohanian, karena sebelumnya telah terlaksana malam Lailatul Ijtima "massenge' Alm.KH. Djunaid Sulaeman. Lalu kami sempatkan juga ziarah ke makamnya dengan beberapa prosesi dan Alhamdulillah, kami diterima baik oleh salah satu putra dari beliau. Semua sahabat sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini, melalui doa dan tahlil dalam ziarah tersebut semoga dapat menambah militansi dalam berorganisasi,” ungkapnya.

Tradisi ziarah makam merupakan tradisi NU yang diperintahkan oleh Nabi-Nabi, banyak fungsi yang bisa kita dapatkan saat ziarah makam.

Mengingatkan bahwa hidup ini tidak abadi, menemukan kesadaran untuk beramal ibadah sebagai bekal di akhirat serta mendapatkan ketenangan hati saat bertakhmid, berdzikir, bertahlil, dan berdo’a.

Ketua Komisariat PMII IAIN Bone, Muh. Haerul Akbar menambahkan bahwa Tradisi ini harus kita pertahankan sampai kapanpun. Amanat sebagai orang NU dan kader PMII adalah merawat dan menjaga tradisi para Ulama An-Nahdliyin. Dengan ziarah kubur akan banyak memetik hikmahnya serta mengambil pelajaran yang berharga

“Sebagai generasi muda NU sangat penting dibekali dengan ritual ruhani, salah satunya dengan ziarah kubur ” tuturnya Haerul.

Kemudian ia menjelaskan bahwa, tradisi ziarah merupakan gerakan penguatan aqidah Ahlussunah Wal jamaah. Hal tersebut karena menjadi tradisi para pemduhulu dan diperintahkan oleh Nabi Muhammad dalam hadisnya.

“Melalui ziarah kita berjuang menguatkan tradisi NU. Dengan berziarah kita semakin bertaqwa dengan mendekatkan diri kepada sang Pencipta dalam beribadah,” tutup Haerul.

Selanjutnya, putra Alm.KH.Djunaid Sulaeman,  Junaid bin Junaid, S.Ag,.M.Th.i
mengatakan bawah berkat adanya kegiatan ziarah tersebut, para kader PMII tidak hanya terdidik dalam hal ilmu pengetahuan yang didasari akal saja, namun juga ilmu terapan batiniyah, adab, dan akhlak. 

"Selaku putra Almarhum, saya berharap bahwa sahabat PMII tidak hanya fokus pada kehidupan duniawi saja, tapi juga selalu mengingat akan kematian dan bagaimana kemudian bisa berusaha untuk mempersiapkan bekal di akhirat" tukasnya.

Disamping itu, ia mengatakan bahwa sebagai mahasiswa akademisi, kader PMII perlu juga dibekali dengan dasar ilmu tasawuf yang cenderung menyentuh spritual batiniahnya agar sifatnya balance(seimbang), tidak hanya fokus pada ilmu pengetahuan  berdasarkan akal pikir saja, sebab kita adalah kader pergerakan Islam menjunjung tinggi nilai-nilai Ahlussunah wal jama'ah An-Nahdliyah.

"Sebagai mahasiswa akademisi, kader PMII perlu adanya bekal dasar ilmu tasawuf. Tidak hanya fokus pada ilmu pengetahuan yang berdasar pada akal saja" lanjutnya.

Kemudian ia menerangkan terpenting juga adalah bagaimana supaya memberikan penghormatan atau takzim, rasa terima kasih dan balas budi kepada para ulama, orang tua, guru yang telah kembali kehadirat Allah SWT dengan cara menjalin silaturahim seperti saat ini dan senantiasa mendoakannya.

"Dan yang penting juga adalah bagaimana agar menghormati para ulama, orang tua,dan guru yang telah kembali kepada Allah SWT dengan cara melakukan ziarah kubur dan senantiasa mengirimkan doa" tutupnya.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • PMII Komisariat IAIN Bone Ziarah ke Makam Pendiri Pondok Pesantren Modern Al-Junaidiyah Biru

Jangan lupa ikuti kami di


Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }