.png)
Wiwink-Bola, Rabu 23 November 05:24 WIB
 |
| Bernardo Tavares |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Di tengah kompetisi yang diberhentikan sementara, manajemen PSM Makassar tetap berupaya agar tim tetap solid.
Latihan rutin seperti biasanya dilakukan, meski sebelumnya para pemain pernah diliburkan selama 19 hari untuk mengusir kejenuhan.
Selain latihan, manajemen Pasukan Ramang juga mengadakan uji coba dengan melawan tim lokal serta tim akademi mereka PSM Makassar U-20.
Banyaknya lini yang masih membutuhkan tambahan amunisi baru untuk menjaga ke dalaman tim, membuat Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mulai mencari solusi.
Salah satu cara terbaik untuk mengatasi rapuhnya tiga lini, yakni belakang, tengah dan depan adalah dengan menyeleksi calon pemain baru.
Baru-baru ini PSM Makassar mengajak tiga pemain akademi, Sultan Zaky, Adil Nur Bangsawan dan Akhmar bergabung latihan dengan tim senior sambil memantau kemampuan dimiliki.
Dari awalnya tiga nama yang dipanggil. Hanya Sultan Zaky dan Adil Nur Bangsawan yang masih dipertahankan. Sementara, Akhmar telah dikembalikan ke tim PSM Makassar U-20.
Dengan demikian, bocoran yang diperoleh media ini. Ada kemungkinan dalam waktu dekat manajemen PSM Makassar akan menyodorkan kontrak kepada Zaky dan Adil.
Pelatih Kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares mengatakan, memberi kode bahwa Sultan Zaky dan Adil Nur Bangsawan akan disodorkan kontrak.
"Untuk pemain muda memang momen ini kami lebih banyak mengorbitkan pemain muda ke tim senior. Mereka kita harapkan akan mendapat peluang lebih besar untuk bermain di Liga 1," ungkapnya.
Bernardo Tavares mengatakan, untuk pemain muda. Dirinya tak hanya memprioritaskan dari akademi PSM Makassar.
Talenta muda di seluruh Indonesia bahkan dia ajak tunjukkan kemampuan sekaligus buka peluang bermain di Liga 1 bersama PSM Makassar.
"Bukan hanya akademi PSM Makassar. Ini adalah sinyal bagi pemain muda diseluruh pulau di Indonesia. Jika kamu punya potensi silahkan gabung," tutup dia.
Sementara, Sultan Zaky mengaku tak kesulitan dalam hal beradaftasi dengan skuad senior PSM Makassar. Meski usianya baru menginjak 16 tahun, dirinya tetap percaya diri menunjukkan kemampuan yang dimiliki.
"Awalnya memang ada sedikit kendala dalam beradaftasi. Tapi itu tak masalah karena metode latihan dari coach, hampir sama dengan di Timnas Indonesia," imbuh dia.
.png "timurkota.com_official")
