.png)
Wiwink-Bola, Minggu 13 November 02:57 WIB
 |
| Skuad PSM Makassar saat mengikuti latihan rutin |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Sulit menemukan pemain bertipe playmeker lokal di klub Liga 1 di tengah gempuran legiun asing.
Sebagian besar klub Indonesia memilih menempatkan pemain asing pada posisi playmeker. Alasannya, lini tengah tersebut merupakan jantung dalam permainan sepakbola.
Ketika mampu menguasai lini tengah maka jalannya pertandingan akan dapat dengan mudah dikontrol serta peluang menciptakan gol terbuka lebar.
Namun diantara sedikit pemain bertipe playmeker di Indonesia. Masih ada beberapa pemain lokal Indonesia yang mampu menjadi pilar sulit digantikan di timnya.
Salah satu pemain adalah Rasyid Bakri yang merupakan penggawa PSM Makassar. Rasyid selama ini dikenal sebagai salah seorang pemain lokal paling setia bersama Pasukan Ramang.
Muncul dari akademi PSM Makassar bersamaan dengan M Rahmat, Kurniawan Karman, dan beberapa nama lain, Rasyid hingga saat ini memilih bertahan bersama tim yang mengorbitkan namanya itu.
Berbeda dengan rekannya, Rahmat pindah ke Bali United dan Kurniawan Karman saat ini bermain bersama dengan klub RANS Nusantara.
Rasyid Bakri punya tipe gelandang dengan kemampuan menyerang sangat baik. Dalam beberapa tahun terakhir ia selalu dimainkan bersama M Arfan dan Wiljan Pluim.
Kelebihan lain dimiliki Rasyid yakni punya ketenangan dalam bermain. Serta tak mudah terpancing emosi ketika mendapat tekanan dari pemain lain.
"PSM Makassar punya modal dengan adanya pemain-pemain berpengalaman seperti Rasyid Bakri dan Arfan yang memilih bertahan," tukas, Bernardo Tavares pelatih kepala PSM Makassar.
.png "timurkota.com_official")
