.png)
Wiwink-Bola, Jumat 23 September 2022 05:27 WIB
Bernardo Tavares
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Manajemen PSM Makassar bersama dengan tim pelatih memutuskan untuk meliburkan pemain selama delapan hari dalam rangka jeda internasional BRI Liga 1 2022.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares bersama dengan asistennya memilih untuk pulang ke negaranya Portugal berkumpul dengan keluarga.
Pasukan Ramang baru akan kembali memulai latihan perdana pasca libur pada Sabtu (24/09/22) besok. Rencananya semua pemain akan hadir dalam latihan yang akan digelar di Stadion Kalegowa.
Pemain yang absen hanya mereka yang tengah membela timnas. Serta punggawa Pasukan Ramang yang mengalami cedera.
Jelang latihan perdana dimulai, sejumlah pemain baik yang baru didatangkan di awal musim maupun pilar yang dipertahankan musim lalu sudah terpantau kembali ke Makassar.
Salah satunya, Pemain Asing rekrutan baru, Everton Nascimento. Meski sempat diisukan bakal putus kontrak. Namun sang pemain tampaknya telah tiba di Makassar.
Ia bahkan membawa anak dan istrinya. Everton diharapkan dapat kembali bermain ketika tim PSM Makassar melawan Persis Solo. Pasalnya, tim dalam kondisi pincang setelah Pluim disanksi lima pertandingan.
Pemain Lain, Yuran Fernades juga tengah dalam perjalanana menuju Kota Daeng. Tampaknya Yuran akan tiba di Indonesia bersama dengan Pelatih Bernardo Tavares.
Media Officer PSM Makassar, Sulaeman Abd Karim mengatakan, tim PSM Makassar akan kembali memulai latihan pasca libur pada Sabtu (24/09/22).
"Rencana latihan pada Sabtu 24 September 2022. Ini persiapan hadapi Persis Solo," ujar Sule.
Manajemen PSM Makassar Buru Pemain Baru
Pasukan Ramang julukan PSM Makassar menjadi tim yang paling serius dalam melakukan perburuan pemain baru.
Kebijakan Pelatih Kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares yang menerapkan seleksi ketat dan sistem degradasi bagi pemain yang gagal bersaing di tim inti meniadi alasan utama.
Salah satu bukti ketegasan Bernardo Tavares yakni meminjamkan mantan bek langganan starter PSM Makassar pada Liga 1 2022. Pemain tersebut adalah Ganjar Mukti.
Ia dipinjamkan ke klub liga 2 dengan alasan gagal bersaing dengan bek lainnya dalam memperebutkan posisi inti. Selain Ganjar Mukti, nama lain yang juga terpaksa dipinjamkan adalah Mahdi Albar.
Mantan Bek Timnas Indonesia itu dianggap gagal bersaing dengan bek sayap PSM Makassar, Yance Sayuri dan Dallen Doke.
Di posisi penjaga gawang ada nama, Annas Fitranto. Ia juga terpaksa didepak dengan alasan gagal bersaing dengan Reza Arya, Rivki Mokodompir, Harlan Suardi dan Ardiansyah.
Jelang bursa trasfer BRI Liga 1 2022 gelombang ke dua. Pelatih PSM Makassar juga kabarnya akan melakukan evaluasi secara menyeluruh.
Selain pemain lokal yang minim jam bermain. Dua pemain asing juga kabarnya akan dilakukan evaluasi sebelum nasibnya ditentukan, apakah tetap di PSM Makassar atau terdepak.
Pemain yang dikabarkan masuk dalam daftar usulan Bernardo Tavares ke manajemen diantaranya, Risky Pellu gelandang jangkar yang sekarang bermain di Bali United.
Risky Pellu kabarnya akan ditandemkan dengan Akbar Tanjung di lini tengah Pasukan Ramang. Peluang kembalinya Pellu ke PSM Makassar terbuka lebar. Pasalnya, di Bali United ia jarang dimainkan.
Terkait dengan pemain baru, CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin mengatakan pihaknya selalu terbuka untuk mendatangkan pemain.
Menurutnya, saat ini pihaknya tengah menunggu rekomendasi dari pelatih terkait dengan kriteria dan posisi diinginkan.
"Kita tunggu respon pelatih. Terkait dengan pemain yang diinginkan. Kalau telah ada nanti dilihat bisa bergabung atau tidak kita akan usahakan untuk itu," tukasnya.
Terkait dengan isu bahwa Bernardo Tavares telah mengusulkan nama Risky Pellu sebagai pemain buruan. Appi tak membantah hal itu.
"Tergantung nantinya bagaimana pihak Bali United apakah mau melepas Pellu atau tidak." Tutupnya.
.png "timurkota.com_official")
