.png)
Wiwink-Hukum, Rabu 30 Maret 2022 07: 49 WIB
Gambar hasil tangkap layar video perkelahian dua biduan di Bone. Video tersebut viral di media sosial facebook, Selasa (29/03/22)
TIMURKOTA.COM, BONE- Dua orang biduan berinisial, NN dan RI terlibat aksi perkelahian di Jalan Maiang, Kota Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Aksi dua biduan tersebut diabadikan warga melalui rekaman kamera telepon selular. Video berdurasi 30 detik pun beredar di media sosial.
Seorang saksi mata di lokasi mengatakan, penyebab adu jotos tersebut adalah masalah ketersinggungan keduanya. Ada dugaan permasalahan itu telah lama.
"Hanya masalah sepele, ada yang tak terima disebut sombong karena sudah banyak job menyanyi. Hingga keduanya bertemu di lokasi dan mereka saling pukul," kata warga bernama Ikrar.
Ikrar menerangkan aksi perkelahian tersebut berhenti setelah sejumlah warga melerai.
"Tidak lamaji karena ada beberapa yang melerai. Cuman sempat baku pukul dan tarik rambut." Katanya lagi.
Setelah video tersebut beredar pihak Kepolisian langsung memonitor dan dalam waktu dekat kedua pelaku akan dipanggil untuk dimintai keterangan.
Sebelumnya, video dua orang wanita adu jotos di pinggir jalan viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut perempuan berambut pirang terlihat menarik rambut lawannya.
Akibat tarikan itu, lawannya terlihat duduk di tanah sambil berupaya melakukan perlawanan. Aksi itu jadi tontonan warga. Tak sedikit pengendara memilih berhenti sambil menyaksikan adegan itu.
Akibatnya, kondisi jalan Majang macet. Terjadi penumpukan kendaraan. Usai video tersebut viral. Ada beberapa netizen memberi tanggapan. Merekan menilai aksi tersebut tak layak dipertontonkan.
"Baiknya videonya jangan disebarkan. Ini tindakan kekerasan yang berpotensi jadi contoh buruk. Apalagi kalau ditonton anak-anak," tulis Andi Salahuddin.
Netizen lain bahkan curiga pertengkaran tersebut dipicu masalah pria.
"Pasti masalah pria lagi. Banyak nganggut tak usah bertengkar, hahaha," tulis pemilik akun facebook, Wahyudin Wahyu.
.png "timurkota.com_official")
