.png)
 |
Editor: Hamzah/timurkota |
TIMURKOTA.COM, BANTUL- Kemenangan PSM Makassar atas Bali United diwarnai aksi tak lazim yang melibatkan dua pemain sesama tim. Kedua pemain tersebut adalah penjaga gawang Bali United Wawan Hendrawan dan bek asing asal Brazil, Willian Pacheco.
Kronologi insiden tersebut berawal dari serangan balik PSM Makassar yang dimotori Wiljan Pluim. Kapten Pasukan Ramang itu memperagakan aksi gocekannya hingga mampu merangsek masuk ke kotak penalti lawan.
Willian Pacheco terus membayangi Pluim. Namun Pluim tetap melepaskan tembakan ke arah sisi kanan Bali yang dijaga Wawan Hendrawan. Meski tak menghasilkan gol, namun peluang emas tersebut membuat Wawan geram dengan rekannya di lini belakang.
Ia kemudian mendekati, Pacheco lalu mengeplak kepala sebanyak satu kali menggunakan tangan kanan. Mendapat perlakuan seperti itu, Pacheco sempat berdiri kemudian berupaya melakukan perlawanan.
Beruntung, pemain terdekat Leonard Tupamahu dan striker PSM Makassar, Aksa Fauzi langsung melerai kedua pemain hingga pertikaian berhasil dihentikan.
Meski tak berlangsung lama, namun aksi Wawan Hendrawan mengeplak kepala rekan setimnya terlihat oleh wasit yang memimpin pertandingan, Faulur Rosy. Akibatnya, sang pemain diganjar kartu merah.
Penyebab Wawan Mengeplak Kepala Pacheco
Meski pihak manajemen Bali United belum menyampaikan penyebab dua pemainnya terlibat perkelahian. Namun dari informasi yang ada.
Insiden bermula saat Wawan kesal terhadap Pacheco tak mampu mematikan pergerakan Pluim. Pacheco tak mampu menggagalkan upaya Pluim melepaskan tembakan ke gawang.
Karena merasa gawangnya terancam. Wawan kemudian panik lalu melakukan tindakan tak terpuji terhadap satu timnya itu.
Menarik ditunggu, langkah apa yang diambil pihak Manajemen Bali United serta PSSI terkait dengan insiden ini.
PSM Makassar secara perlahan mulai mendekati papan atas klasemen sementara liga 1 usai menang tipis atas Bali United dengan skor 2-1 dalam lanjutan Seri dua Liga 1 2021.
PSM Makassar menciptakan gol melalui Akza Pauzi dan Serif Hasic. Sementara gol Bali United diciptakan Spasojevic melalui tendangan penalti.
Jalannya Pertandingan
Menit pertama PSM Makassar melancarkan serangan melalui Abdul Rachman melalui sektor sayap kiri. Namun umpannya melayang jauh ke belakang gawang lawan.
Menit ke-29 Yakob Sayuri mendapat peluang emas. Ia menerima umpan matang di depan gawang, namun tendangannya melenceng jauh di atas mistar gawang Wawan Hendrawan.
Serangan itu dibalas melalui tendangan bebas namun berhasil di gagalkan Hilmansyah. Skor kacamata alias 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua PSM Makassar memasukkan dua tenaga baru M Arfan dan Rizki Eka. Pasukan Ramang memulai babak ke dua dengan mengandalkan serangan dari kedua sisi sayapnya.
Bali United tak mau kalah, mengandalkan Yabes Ronni. Bali kerap merepotkan lini belakang Juku Eja melalui serangan dengan mengandalkan kecepatan.
Menit 60, PSM Makassar kembali melakukan pergantian. Sutanto Tan ditarik keluar dan digantikan Rasyid Bakri serta Yakob Sayuri digantikan Akza Fauzi.
Akza Fauzi mencetak gol buat PSM Makassar pada menit ke-66 setelah menerima umpan cantik dari Wiljan Pluim, PSM Makassar unggul 1-0 atas Bali.
Menit 75, PSM Makassar mendapatkan tendangan penalti usai Rizki Eka dilanggar di kotak penalti lawan.
Serif Hasik maju sebagai algojo mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Gol ini menambah keunggulan PSM Makassar menjadi 2-0.
Bali United pada menit ke-77 berhasil memperkecil ketertinggalan melalui gol penalti Spasojevic. Penalti didapatkan lawan usai Hilmansyah melanggar Stevano Lilipali di kotak terlarang.
.png "timurkota.com_official")
