.png)
Pelaku penculi anak diringkus polisi bersenjata laras panjang
TIMURKOTA.COM, JAMBI-
BA (35) pelaku penculik bayi berusia dua bulan tertangkap usai menawarkan hasil curiannya dengan harga Rp7 juta.
Dirkrimum Polda Jambi, Kombes Pol M Yudha, membeberkan bayi sempat ingin langsung dijual namun kondisinya dalam keadaan sakit sehingga sempat tertunda.
“Tersangka beralasan bahwa anak tersebut adalah anak kandungnya, yang mana sang ibu pergi meninggalkannya, jadi tidak ada yang merawat dan akan dijualnya," kata Yudha, Jumat (25/09/2020).
Lebih lanjut, kata Yudha, rekannya tersangka ini memang tidak mengetahui kalau bayi tersebut adalah bayi yang diculik karena tersangka beralasan mau pergi ke Sulawesi untuk bekerja.
“Untuk tersangka kita kenakan Pasal 83 jo pasal 76F UU no 35 tahun 2004 tentang perubahan atas UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, dengan ancaman penjara paling singkat 3 tahun dan paling lama 15 tahun,” pungkasnya.
Sementara itu, sang ibu yang bernama Intan Ayu Lestari, saat didatangi di kediamannya mengatakan, BA ini bukan hanya membawa bayi saja namun ia juga membawa kabur handphone milik adiknya.
“Dia itu kabur ke Jakarta menggunakan uang rekannya, dia pinjam Rp 2 juta untuk ongkos dia kabur,” sebutnya.
Selain itu, tersangka juga sudah sempat menawarkan ke orang orang terhadap bayi ini dengan beralasan menggantikan uang persalinan sebesar Rp 7 juta, lantaran sang ibu bayi orang tidak benar.
"Ada juga orang yang DM kami melalui Instagram, menayakan bayi tersebut, ternyata dia orang yang mau beli bayi saya seharga Rp 7 Juta, namun itu tidak jadi karena dia tahu bahwa itu anak diculik,” tambahnya.
(*)
.png "timurkota.com_official")
