Ketua BPBD Bulukumba, Andi Akrim (dok) |
Tingginya curah hujan yang melanda beberapa wilayah di Sulawesi Selatan berpotensi menyebabkan banjir susulan. Salah satu kabupaten yang rawan terjadi banjir yakni Kabupaten Bulukumba.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bulukumba mewarning warga untuk tidak terlena dengan surutnya air di beberapa titik banjir seperti, Kecamatan Ujung Bulu serta kecamatan lain.
Menurut Ketua BPBD Bulukumba Andi Akrim, banjir di tengah wabah Covid-19 cukup menguras tenaga. Dirinya berharap warga tetap menjaga diri serta tak panik.
"Kami mengimbau kepada warga untuk tetap tenang. Waspada meski air mulai surut," imbuhnya.
Andi Akrim melanjutkan, saat ini potensi banjir susulan cukup besar. Sehingga pemerintah daerah melalui BPBD, selain berfokus pada evakuasi warga yang terdampak.
"Kami juga mengutamakan pemenuhan kebutuhan hidup mereka. Salah satunya menyediakan tim kesehatan," lanjutnya.
Kota Bulukumba, Sulawesi Selatan, tepatnya Kecamatan Ujung Bulu, dilanda banjir Senin (25/5/2020).
Sejumlah pemukiman warga tergenang air. Tinggi air bahkan mencapai satu meter
Tingginya curah hujan, membuat debit air dari Sungai Bialo meluap, belum lagi ditambah pasang surut air laut.
Hal ini diperparah dengan banyaknya drainase tersumbat sampah.
(rill/as)