![]() |
Postingan Warga Net terkait bantahan Santri Positif Covid-19 viral di media sosial. |
ARM (20) Santri dari Pondok Pensantren Temboro, Magetang membantah dirinya positif terpapar Covid-19.
Warga Desa Lamurukung, Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan mengatakan informasi yang beredar bahwa dirinya positif tidaklah bener.
Dalam rekamanan via telepon seluar ARM mengatakan dirinya dalam keadaan sehat dan baik-baik.
"Saya, Arman. Saya mau menyampaikan bahwa sahnya informasi tentang saya positif Corona tidak benar. Bahwa sahnya saat ini saya dalam keadaan sehat dan bersama 19 orang rekan diisolasi," tukasnya.
Pernyataan ARM dikuatkan dengan seorang warga net yang memposting percakapan dirinya dengan sang santri.
"Saya telepon langsung warga Lamurukung yang beritanya positif Corona. Ternyata tidak benar," tukas pemilik akun, Siswadi Lanca dalam unggahanya yang beredar di Medsos.
Juru Bicara Covid-19 Sulsel menyampaikan bahwa ada data seorang pasien warga Bone dinyatakan Positif Covid-19.
Semenatar Juru Bicara Covid-19 Pemkab Bone, dr Yusuf mengatakan data yang diperolah. ARM terdeteksi melalui Rapid test di Bandara Sultan Hasanuddin.
Kemudian hasil Swab juga menunjukkan positif juga.
"Jangan panik, kami menerika informasi dari juru bicara Covid-19 Sulsel. Bahwa ada warga Bone dinyatakan positif dan saat ini sementara diisolasi," tutupnya.
(rill/as)