 |
| Polisi gadungan diringkus setelah memperdaya wanita. |
Pria asal Sungsang, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, mengaku sebagai anggota Buru Sergap ini meminjam motor seorang wanita dengan alasan mengejar rampok.
Alih-alih tangkap rampok, malah motor sang wanita dibawa kabur kemudian dijual seharga Rp4 juta.
Korban, Sri Amintrasi (29) menaruh kepercayaan kepada pelaku. Lantaran mengaku sebagai polisi.
Kepala Polsek Ilir Barat I Palembang, Komisaris Polisi Yenni Diarty, Rabu, (15/ 04/2020). Mengatakan pelaku terbilang memiliki kemampuan untuk meyakinkan korban bahwa dirinya polisi.
“Modus tersangka ini meminjam motor korban untuk menangkap tersangka kejahatan. Setelah motor dipinjam, kemudian dibawanya dan dijual di daerah Sungsang dengan harga Rp4 juta,” ujarnya.
Pelaku dibekuk di Desa Sungsang IV Lorong Gelora, Kabupaten Banyuasin. Tersangka langsung digelandang ke Mapolsek Ilir Barat I Palembang.
“Setelah dilakukan penyelidikan bahwa pelaku ini ternyata juga seorang resedivis kasus penggelapan mobil di Sungsang,” katanya.
Tersangka mengakui bahwa sudah melakukan delapan kali penggelapan sepeda motor.
“Saya berpura-pura sebagai anggota Buser di Polda sehingga korban percaya. Saya menggunakan atribut berupa lencana yang dibeli di Pasar Cinde,” tukasnya.
(rill/as)
