 |
| Pemain PSM Makassar menjalani latihan. Pasukan Ramang dipastikan kehilangan tiga amunisi saat lawan Bali United, (Foto: Dok. PSM Makassar) |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- PSM Makassar harus rela ditinggal tiga pemain muda saat berhadapan dengan Bali United pada pekan ke-8 BRI Liga 1 musim ini.
Bertandang ke markas Serdadu Tridatu, Pasukan Ramang akan kehilangan tiga pemain penting yang selama ini menghiasi line up dalam setiap laga dilakoni.
Pertandingan antara Bali United melawan PSM Makassar akan dilangsungkan pada Jumat (11/08/23) Pukul 16.00 Wita.
Tiga pemain absen dengan alasan berbeda. Victor Dethan Jonson terkena akumulasi kartu kuning.
Dalam laga melawan Persita Tangerang, pemain keturunan Kanada ini mengoleksi dua kartu kuning sekaligus yang mengakibatkan dirinya mendi lebih cepat.
Padahal, dalam laga itu Victor dimainkan sebagai pengganti dan masuk di pertengahan babak kedua.
Kehilangan Victor sangat berarti bagi Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares. Tenaganya pada posisi bek kanan sangat dibutuhkan.
Musim ini Victor telah bermain sebanyak enam kali. Hanya sekali absen memperkuat PSM Makassar. Bahkan dalam beberapa pertandingan ia kerap dimainkan sebagai starter.
Kedua, Dzaky Asaraf punya posisi asli sama seperti Victor Jonson. Namun dalam laga melawan Persita Tangerang, Dzaky dimainkan sebagai gelandang bertahan.
Berperan sebagai gelandang perusak permainan lawan. Dzaky mampu berkolaborasi dengan M Arfan untuk meredam permainan geladang kreator Persita Tangerang.
Namun dalam laga melawan Bali United, Dzaky juga dipastikan absen membela Pasukan Ramang.
Ia masuk dalam daftar pemain mendapat penggilan memperkuat Timnas U-23 di Piala AFF 2023 di Thailand.
Bernardo Tavares akan dipusingkan mencari pengganti tiga pemain yang absen. Saat ini tiga pemain muda tersisa, masing-masing, Adil Nur Bangsawan berposisi gelandang.
Pemain lain, Mufli Hidayat, dan Sandy Ferizal yang berposisi sebagai bek tengah namun punya kemampuan mengisi posisi bek sayap.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengatakan, timnya tidak tampil dalam performa terbaik.
Meski begitu, ia menyebut bahwa kemenangan yang diraih tak lepas dari kemampuan pemainnya bermain efektif dengan memaksimalkan peluang sekecil mungkin.
"Dalam pertandingan memang bukan performa terbaik. Namun saya bangga kepada meraka semangat dan attitude yang mereka tunjukkan di lapangan," ungkapnya.
Tavares kemudian menyebut bahwa saat ini timnya dalam masa-masa sulit dan yang diperlukan adalah bagaimana memupuk semangat kebersamaan.
"Kita lewati masa-masa sulit ini bersama-sama, inilah yang membuat kita tunjukkan jati diri kita sebenarnya," ungkapnya lagi.
