 |
| Pemain PSM Makassar bersiap menghadapi Bhayangkara FC, (Foto: Dok. PSM Makassar) |
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menanggapi dengan santai terkait dengan pertandingan melawan Bhayangkara FC.
Tavares menyebut timnya dipastikan akan kesulitan meraih tiga poin saat berhadapan dengan Bhayangkara.
Pasalnya, The Guardian akan bermain di hadapan suporter sendiri. Selain itu, mereka tengah berupaya keras untuk meraih kemenangan perdana musim ini.
"Laga ini akan menjadi sulit buat kita, Bhayangkara adalah tim kuat. Mereka dalam keadaan harga mati meraih kemenangan," ungkap, Tavares.
Ia pun meminta kepada pemainnya untuk berkonsentrasi sepanjang laga tanpa memandang remeh kekuatan lawan.
"Bhayangkara tim yang bagus, diisi pemain yang berkualitas baik lokal maupun asing. Tapi itu tidak mengurangi tekad dan semangat kami untuk bisa mendapatkan poin," tambah pelatih asal Portugal itu.
Sementara, Pelatih Bhayangkara FC, Emral Abus mengatakan, timnya dalam keadaan siap tanding melawan PSM Makassar.
Ia bahkan mengaku telah banyak menganalisa permainan Pasukan Ramang melalui rekaman video.
"Ada beberapa video yang kita lihat, kita analisis sama teman-teman yang lain," tukasnya saat konferensi pers, Jumat (28/07/23).
Ia melanjutkan dari hasil analisa, menunjukkan bahwa Wiljan Pluim menjadi sentral permainan PSM Makassar.
"Mereka punya Wiljan Pluim yang sangat kuat dalam menguasai bola. Kita haris siap untuk itu," tambahnya.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares hampir dipastikan akan melakukan rotasi dalam laga melawan Bhayangkara FC.
Pemain muda yang selama ini belum dapat menit bermain akan diberi ruang untuk menunjukkan kemampuannya.
Bernardo Tavares dikenal selama ini sebagai pelatih yang punya kemampuan dalam mendeteksi pemain-pemain berbakat.
Pertandingan PSM Makassar melawan Bhayangkara FC akan jadi panggung beberapa pemain muda.
Sedikitnya ada tiga pemain yang memiliki peluang diturunkan pada laga tersebut.
Beberapa rekrutan baru PSM Makassar selama ini telah menunjukkan kerja keras dalam latihan tim asuhan Bernardo Tavares.
Ada tiga pemain berpotensi jalani debut sebagai starter diantaranya, Mufli Hidayat, Sandy Ferizal, kemudian pemain senior Rizky Pellu.
PSM Makassar akan melawat ke markas Bhayangkara FC pada pekan ke-5 BRI Liga 1 musim ini.
Pertandingan ini akan dihelat pada Sabtu (29/07/23) malam. Dalam laga ini Pasukan Ramang hampir dipastikan tak akan diperkuat striker asing asal Portugal, Adilson da Silva.
Adilson mengalami cedera serius saat PSM Makassar berhadapan dengan Persib Bandung pekan lalu.
Saat babak pertama masih berlangsung, Adilson da Silva tiba-tiba tersungkur di tengah lapangan dengan mengeluhkan sakit pada bagian paha.
Everton Nascimento yang diparkir dari daftar pemain starter kemudian diturunkan menggantikan Adilson.
Everton kemudian mampu menjawab kepercayaan tersebut dengan mencetak satu gol plus satu assist.
Meski tampil gemilang saat melawan Bhayangkara FC. Everton Nascimento tak punya jaminan dimainkan sejak menit awal ketika berhadapan dengan Bhayangkara.
Dua pemain muda malah dianggap layak menggantikan posisi Adilson da Silva sejak menit awal laga nanti.
Dua pemain tersebut masing-masing, Andy Harjito. Striker yang didatangkan dari Borneo FC dengan status pinjaman itu telah membuktikan diri dengan mencetak gol pekan lalu.
Andy berpeluang dimainkan sejak menit awal dengan alasan dirinya punya kecepatan dalam menyusun serangan cepat.
Pemain lain yang juga punya peluang dimainkan Bernardo Tavares yakni Ricky Pratama.
Ia merupakan jebolan garuda select dan musim lalu telah banyak mendapatkan menit bermain.
Sama dengan Andy Harjito. Ricky Pratama merupakan tipe striker cepat dan agresif.
Ia akan sangat berbahaya jika mendapat umpan daerah dari Wiljan Pluim di lini tengah.
Susunan Pemain:
Bhayangkara FC (4-2-3-1): Awan Setho; Fatchu Rochman, Indra Kahfi, Anderson Salles, David Maulana; Dylan De Bruycker, Adam Najem; Sani Rizki, Matias Mier, Dendy Sulistyawan; Crislan Henrique.
Pelatih: Emral Abus
PSM Makassar (3-4-1-2): Reza Arya Pratama; Syafrudin Tahar, Yuran Fernandes, Yance Sayuri; Akbar Tanjung, M Arfan, Wiljan Pluim, Yakob Sayuri; Victor Jonson, Everton Nascimento.
Pelatih: Bernardo Tavares
