TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menjadi salah satu juru taktik yang gemar menggunakan tenaga pemain versatile alias punya kemampuan bermain dibeberapa posisi.
Saat ini ada beberapa pemain yang dalam sekejap berubah posisinya sesuai dengan kebutuhan strategi pelatih di tengah jalannya pertandingan.
Bernardo Tavares bahkan kerap mengganti bek dengan penyerang atau gelandang bertahan.
Dengan melakukan perubahan seperti itu maka dibutuhkan pemain versatile untuk mengisi ke kosongan.
Pada masa Robert Rene Alberts PSM Makassar punya pemain versatile sama baiknya ketika bermain di beberapa posisi.
Sosok pemain tersebut yakni Asnawi Mangkualam Bahar. Ia bermain pada posisi gelandang tengah.
Kemudian kerap digeser ke posisi sayap kanan, hingga kemudian dimainkan di timnas oleh Shin Tae-yong dengan posisi bek kanan.
Saat ini pemain muda dengan potensi hampir sama Asnawi Mangkualam Bahar yakni, Victor Dethan Jonson.
Victor Jonson awalnya bermain sebagai striker bersama garuda select. Kemudian bersama PSM Makassar dimainkan sebagai winger.
Kemudian di awal Liga 1 musim ini, pemain keturunan Kanada itu dimainkan pada posisi bek kanan.
Selain punya kemampuan dalam bertahan, Victor juga sesekali membantu lini serang Pasukan Ramang.
Pengamat sepak bola, Hanafing menilai pemain versatile akan menguntungkan Bernardo Tavares dalam melakukan rotasi di timnya.
"Bahkan di era sepak bola modern seperti saat ini, pemain dituntut bisa bermain dibeberapa posisi," ungkapnya.
Ia menyebut, keuntungan lain adalah klub bisa remping alias tak butuh pemain banyak.
"Dengan demikian tak perlu bentuk klub gemuk. Karena pemain bisa saling menutupi di lapangan," tutupnya.