Wiwink-Bola, Senin 15 Agustus 2022 05:17 WIB
 |
| Bernardo Tavares |
TIMURKOTA.COM, BOGOR- Memasuki pekan ke empat dua pelatih asing yakni Robert Rene Alberts dan Javier Roca resmi diberhentikan dengan alasan tak mampu mengangkat prestasi tim.
Robert Rene Alberts bahkan dipecat pada pekan ke tiga. Gelombang desakan suporter membuat mantan pelatih PSM Makassar itu dipaksa mundur.
Alasan para suporter adalah dari tiga laga dilalui timnya tak pernah meraih hasil maksimal. Sehingga dibutuhkan adanya pergantian pelatih.
Sepekan kemudian, Javier Roca didepak dari kursi kepelatihan Persik Kediri. Ini merupakan imbas dari kekalahan Macan Putih dikandang saat menjamu Borneo FC.
Pada pekan ke-5 kemungkinan akan ada lagi pelatih yang dipecat. Saat ini ada Jacksen Ferreira Tiago. Arsitek Persis Solo ini belum mampu memberi hasil maksimal.
Jika ia tak segera bangkit, maka kemungkinan Jacksen akan didepak dalam waktu dekat. Pasalnya suporter Persis Solo sudah mulai melayangkan desakan agar segera dilakukan pergantian pelatih.
Menanggapi panasnya persaingan di Liga 1 yang membuat sejumlah pelatih mengalami pemecatan. Arsitek PSM Makassar, Bernardo Tavares mengatakan, dirinya menganggap itu terjadi disebabkan kecintaan masyarakat Indonesia terhadap klub sangat tinggi.
Ia kemudian menyinggung soal pemecatan. Menurut pelatih asal Portugal itu, siapa saja bisa mengalami hal sama termasuk dirinya. Jika tak mampu mendapatkan hasil maksimal.
"Kalau misalnya pun hasil tidak bagus saya dapat ke depan. Mungkin saja saya orang ketiga yang dipecat, jadi step by step," ungkap Bernardo pada sesi prematch konferensi pers, Minggu (14/08/22).
Bernardo merupakan pendatang baru di kanca tertinggi sepak bola Indonesia. Ia kemudian menegaskan akan terus mempelajari lebih jauh tentang sepak bola di negeri ini.
"Saya juga masih mencoba untuk memahami tentang sepak bola Indonesia hal-hal apa saja yang perlu diketahui tentang sepak bola Indonesia," terangnya lagi.
