timurkota.com

timurkota.com

Tim Redaksi

Bola

Bos PSM Makassar Lakukan Ini untuk Pagari Hilman dan Kipuw dari Godaan Tim Raffi Ahmad

Baca Juga

Hamzah-Bola, Selasa 5 April 2022 18: 41 WIB

Hilmansyah & Hasim Kipuw



TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Dua pemain pilar PSM Makassar, Hilmansyah dan Hasim Kipuw santer dikabarkan segera berkostum RANS Cilegon United. 


Keduanya bahkan disebut telah melakukan proses negosiasi dengan tim milik Raffi Ahmad itu. Selain itu ada pula beberapa pemain yang juga diminati tim Liga 1. Seperti Sutanto Tan hingga Yakob Sayuri yang sempat diminati Persis Solo.

Menanggapi hal itu, CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin mengatakan, berpindah klu merupakan hal wajar bagi pemain profesional. Meski begitu, ia tetap akan melakukan upaya untuk memagar pemainnya agar tak diambil klub lain.

"Perpindahan wajar. Tetap kami upayakan untuk menahan pemain agar bertahan. Namun kalau dipaksakan nanti hasilnya tak bagus," imbuhnya.

Rekrut Pelatih Asing Baru


Pasukan Ramang memastikan akan merekrut pelatih baru pengganti Joop Gall. Calon arsitek PSM Makassar disebutkan merupakan pelatih asing yang belum pernah main di Indonesia.

Pelatih yang akan diperkenalkan pekan ini kabarnya membawa asisten sendiri. Sehingga manajemen PSM Makassar kemungkinan tak lagi memakai semua jasa asisten pelatih yang selama ini mendampingi tim.

Seperti diketahui saat ini ada asisten pelatih yang bertugas di tim PSM Makassar diantaranya, Syamsuddin Batolla, Bahar Muharram, Syafril Usman serta pelatih kiper Budiman Buswir.

CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin mengatakan, jajaran asisten pelatih juga akan dipilih kembali. Dan yang memilih adalah pelatih kepala.

"Pelatih yang akan kita rekrut nantinya akan membawa asisten sendiri. Sehinga setelah sampai di Indonesia dia akan memilih asisten juga," kata, Appi.

Khusus untuk pelatih rencananya akan diperkenalkan pekan ini. Menurutnya, penentuan pelatih paling lambat pekan ini.

"Setelah itu kita akan perkenalkan secepatnya," kata Appi.

Posting Komentar

0 Komentar

Posting Komentar

Berita Populer

close