.png)
TIMURKOTA.COM, BONE- Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Prima Bone melaksanakan wisuda Sarjana Administrasi Negara Angkatan XVIII dan Magister Administrasi Negara Angkatan VII serta Dies Natalis ke XX Tahun 2021.
Dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Protkes) yang ketat, sedikitnya 268 mahasiwa mengikuti wisuda yang dilaksanakan di Aula Kampus II STIA Prima Bone, Senin (13/09/21)
Wisuda tersebut dihadiri langsung, Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara, Prof. Dr. Jasruddin. Selain itu hadir Wakil Bupati Bone, Drs H Ambo Dalle MM bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Bone, Andi Islamuddin.
Prosesi Wisuda diawali dengan laporan Ketua STIA Prima Bone, DR Hj A Chaya M.Si. Dalam laporannya, ada beberapa hal penting disampaikan. Salah satunya adalah perjuangan segenap civitas akademika untuk meningkatkan kampus meniadi universitas.
"Kita upayakan, dengan perjuangan bersama-sama. Insyallah dalam waktu dekat ada peningkatan menjadi universitas," harapnya.
Kepada para wisudawan, DR Hj A Cayaha M.Si yang dalam waktu dekat akan meraih predikat guru besar itu berpesan, agar tetap menjaga nama baik almamater atau kampus.
"Karena alumni merupakan salah satu cerminan keberhasilan kampus dalam menciptakan SDM," tukasnya.
Sementara itu dalam sambutannya, Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara, Prof. Dr. Jasruddin mengatakan, Kampus STIA Prima Bone merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang sarat ptestasi hingga di tingkat nasional.
"Kampus STIA Prima Bone ini nomor satu untuk kategori sekolah tinggi. Semoga ke depan eksistensi dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan menjadi Universitas," katanya menjelaskan.
Prof Dr Jasruddin lanjut menjelaskan, dengan melihat potensi yang dimiliki jajaran STIA Prima Bone dari mulai pimpinan, tenaga pengajar, hingga alumni. Pihanya yakin ke depan, Kampus STIA Prima Bone dapat menjaga eksistensi dalam mencetak sumber daya manusia yang dapat bersaing di dunia kerja.
"Salah satu kekuatan untuk menciptakan perguruan tinggi yang dapat bersaing hingga di tingkat nasional yakni kekuatan dari ikatan alumni. Sehingga ke depan, kita harapkan para alumni ini mampu tetap menjaga almamaternya," tutup, Prof Dr Jasruddin.
Wakil Bupati Bone, Drs H Ambo Dalle MM mengatakan, hampir 50% alumni STIA Prima Bone merupakan ASN termasuk perangkat desa yang berperan penting dalam sistem pemerintahan di Bumi Arung Palakka.
"Sebelumnya, saya mewakili Bupati Bone, DR HA Fahsar M Padjalangi MSi memohon maaf karena sedianya bapak bupati hadir langsung namun karena ada kegiatan bersamaan yang tak dapat di wakili. Sehingga saya diutus bersama Sekda Bone untuk menghadiri proses wisuda," bebernya.
Mantan Ketua DPRD Bone ini melanjutkan, pihaknya merasa terbantu dengan kemandirian para lulusan STIA Prima Bone.
"Selain bekerja di pemerintahan. Para alumni kampus ini mampu membuka lapangan pekerjaan sendiri. Sehingga ini dapat membantu pemerintah daerah dalam menciptakan lapangan kerja," imbuhnya.
Ambo Dalle juga menyampaikan bahwa saat ini Kabupaten Bone berada pada level II sehingga pihak Satgas memberi izin kepada kampus untuk melaksanakan wisuda tatap muka.
"Andai Covid tidak melandai, maka wisuda seperti ini belum dapat kita lakukan. Namun alhamdulillah pada hari ini, tinggal 15 orang yang menjalani proses isolasi," tutup dia menjelaskan.
.png "timurkota.com_official")
