.png)
Kasus pembunuhan yang melibatkan ibu rumah tangga, HY (59) sebagai pelaku dan korban Hardawi (59) terungkap.
HY dan Hadrawi diketahui pernah menjalin hubungan asmara. Sebelum kejadian nafsu Hadrawi tiba-tiba memuncak dan menghubungi HY untuk berhubungan badan.
Saat diinterogasi polisi, HY mengakui pernah menjalin hubungan asmara dengan korban.
HY (59) seorang ibu rumah tanggal alamat Dusun Tempe, Desa Polewali, Kecamatan, Sibulue, Kabupaten Bone diamankan tim Resmob Polres Bone.
HY diamankan setelah diduga menghabisi seorang pria bernama, Hardawi (59) yang sebelumnya mencoba melakukan pemerkosaan terhadap dirinya.
Paur Humas polres Bone IPDA Rayendra Muhtar mengatakan, sebelum kejadian korban menghubungi pelaku melalui sambungan telepon selular untuk bertemu di lokasi dengan maksud berhubungan badan layaknya suami istri.
"Awalnya tidak direspon oleh pelaku. Namun korban mengancam akan masuk secara paksa ke dalam rumah pelaku jika permintaannya tidak dipenuhi," ungkapnya menjelaskan.
Setelah bertemu, korban mengajak pelaku berhubungan badan layaknya suami istri. Namun saat hendak melakukan alat vital korban tak dapat ereksi.
Korban lalu mencekik keher pelaku sambil bertanya apa yang menyebabkan punyanya tak dapat berdiri.
Hingga akhirnya cekikan itu di balas pelaku yang mengakibatkan korban sesak nafas dan keluar busa pada hidung.
Usai mencekik korban pelaku kemudian mendorong lalu memukul kayu pada bagian kepala.
"Usai kejadian pelaku memilih kembali ke rumahnya yang hanya berjarak 100 meter dari lokasi," kata Rayendra menjelaskan lagi
(rill/as)
.png "timurkota.com_official")
