 |
| Ilustrasi (dok) |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Seorang pria nekat melakukan aksi pencurian dengan mengaku sebagai aparat intelijen.
Bermodal sebuah korek api yang dijadikan alat untuk mengelabui korban, pelaku berusaha meyakinkan warga bahwa dirinya adalah petugas yang sedang menjalankan tugas khusus.
Namun, aksi tersebut justru berakhir apes. Pelaku tak menyadari bahwa di lokasi kejadian terdapat aparat intel asli yang tengah menyamar sebagai preman dalam rangka pemantauan keamanan.
Gerak-gerik pelaku yang mencurigakan langsung terpantau, hingga akhirnya dilakukan penindakan di tempat.
Pelaku pun tak berkutik saat identitasnya terbongkar dan langsung diamankan oleh petugas bersama warga sekitar.
Kasus ini menjadi peringatan agar masyarakat lebih waspada terhadap modus penipuan dengan mengatasnamakan aparat penegak hukum.
Ada-ada saja ulah, Iqbal alias Andi pencuri yang juga telah mencemarkan nama baik insitusi kepolisian.
Dalam menjalankan aksinya, pria berusia 43 tahun itu mengaku sebagai anggota kepolisian yang bertugas dikesatuan intelkam, Rabu (24/06/2020)
Berbeda dengan intel asli, yang sengaja menyembunyikan identitasnya demi mengungkap kasus. Andi ini malah menebar pesona dengan menggunakan korep api mirip pistol.
Modus digunakan pelaku yakni dengan berpura-pura memeriksa barang bawaan korban. Ketika memeriksa, pelaku kemudian mengambil barang tersebut lalu kabur.
Pelaku kemudian ditangkap polisi asli ketika bersembunyi disalah satu rumah di Jalan Daeng Tantu, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Kasubnit II Jatanras Polrestabes Makassar, Ipda Ahmad Syah Jamal dalam rilis mengatakan, pelaku mengancam para korban menggunakan korek api mirip senjata api jenis revolver.
"Saat melakukan pemeriksaan korban menyerahkan semua barang berharga. Pelaku kemudian kabur meninggalkan lolasi," kata Ipda Ahmad Syah Jamal menjelaskan.
Tak tanggung-tanggung dengan modus sama. Andi telah memperdaya 12 orang korban di wilayah Kota Makassar.
"Sudah 12 kali beraksi semua korban di Kota Makassar," ungkapnya menambahkan.
(rill/as)
